Mohon tunggu...
Syarwan Edy
Syarwan Edy Mohon Tunggu... Mahasiswa - @paji_hajju
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Syarwan Edy, sangat suka dipanggil dengan nama bang Paji. Si realistis yang kadang idealis | Punya hobi membaca, menulis dan diskusi | Kecintaannya pada buku, kopi, dan senja | Didewasakan oleh masyarakat dan antek kenangan.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Al-Fatihah Kado Terindah

21 Mei 2022   22:56 Diperbarui: 21 Mei 2022   22:59 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Sumber : foto pribadi"

Perpisahan dan Kenangan

Siang menghangatkan rasa rindu yang terus menerus basah kuyup membanjiri lorong-lorong hati

Termenung isak tangis malam ini pecah entah-berantah di dalam kesunyian tanpa purnama menemani

Merindukan hangatnya pelukan yang masih membekas dalam ingatanku dan menolak untuk lupa

Senyum itu yang dulu menjadi penguat hariku kini hilang takkan pernah kembali lagi tuk berkumpul bersama bersenda ceria

Yang tersisa selain cinta hanya anak-anak kenangan dan sejuta kata nasihat yang melegenda di atap-atap langit 

Rindu senyuman yang paling tulus juga tawamu akan selalu dikenang sepanjang kisah perjalanan umat manusia

Semua telah usai, semua sudah pupus, pergi dengan jalan takdir sisakan cerita harian penuh rindu tanda tanya pun semesta kian sepi

Tanpa petuah lama selalu berbisik nan syahdu ditelingaku bumi semakin menakutkan seperti bunga yang gugur di musim hujan

Meski wajah hilang tatap, meski tubuh lapang beda ruang, dan meski kita lain alam. Dimataku, Kakek adalah lelaki terhebat, lembut, membanggakan, inspirasi, pelindung, dan memiliki kisah-kasih yang panjang serta cinta hati yang pengertian.

Dihatiku, Kakek adalah jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di kepala mengenai sebuah pengorbanan dan perjuangan tak kenal henti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun