Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Wartawan Sebagai Pelaku "The Second Rape" dalam Berita Perkosaan

30 Juni 2017   15:34 Diperbarui: 20 Januari 2023   10:55 1072
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Turner.com

Adalah jauh lebih arif dan bijaksana kalau wartawan memakai perspektif dalam menulis berita kejahatan seksual dengan menempatkan diri sebagai korban sehingga tidak berpihak pada pelaku. Polisi juga diharapkan bisa lebih bijaksana memberikan keterangan kepada wartawan agar tidak merugikan korban.

Kalau saja wartawan memahami parafilia, maka pembahasan tentang kasus ini dari aspek parafilia jauh lebih bagus karena kasus ini salah satu bentuk parafilia (menyalurkan dorongan seksual dengan cara yang lain) yaitu infantofilia (laki-laki dewasa menyaluran dorongan sekssual kepada anak-anak umur 0-7 tahun. Catatan penulis sejak Oktober 2013 kasus infantofilia yang ditangani polisi sudah ada 41.

Untung saja polisi tidak menyebutkan alasan pelaku memerkosa, seperti dalam banyak berita dengan mengatakan pelaku baru menonton video porno, dll. Sudah saatnya polisi tidak memberikan panggung kepada pelaku kejahatan, khususnya kejahatan seksual.

Baca juga: Menggugat Pemberian "Panggung" kepada Pelaku Kejahatan Seksual

Kejahatan seksual adalah kejahatan luar biasa yang menyerang harkat dan martabat perempuan sehingga hukuman maksimal, seperti hukuman mati di banyak negara, pantas diberikan kepada pelaku kejahatan.

Celakanya, sikap setengah orang terutama sebagian media massa justru selalu menyalahkan korban (baca: perempuan). Ini terjadi karena partiarkat yang mengakar dan membudaya di negeri ini. *

*KA Krakatau Jurusan Lempuyangan, Yogyakarta, diposting di Sta KA Cirebon, 15.30

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun