Mohon tunggu...
Indria Salim
Indria Salim Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Freelance Writer, Praktisi PR di berbagai organisasi internasional (1990-2011) Twitter: @IndriaSalim IG: @myworkingphotos fb @indriasalim

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kata, Frasa, dan Imajinasi

18 Oktober 2016   08:51 Diperbarui: 18 Oktober 2016   13:38 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Secangkir kopi tubruk panas | Foto: Indria Salim

... secangkir teh hangat dengan irisan jeruk nipis segar
 ... secangkir kopi tubruk panas tanpa gula
 ... secangkir mochaccino latte dengan secuil kue kacang
 ... segelas air dingin segar dengan celupan potongan buah strawberi segar.
 ... segelas es jeruk peras tanpa gula.

Frasa di atas hanya membuat imajinasi lebih terasa melekat dengan peristiwa keseharian yang penuh romantika. Itu menurut saya. Secangkir kopi panas, mungkin biasa saja. Tapi begitu kita ungkapkan dalam tulisan, efeknya terasa lebih gimana gitu. Nah, "gimana gitu" sungguh gimana gitu .. "tidak bisa dijabarkan" -- itu ungkapan ‘jadoel’ teman kuliahku dulu.

Lha tulisan di atas itu maksudnya apa? Menulis tanpa maksud, kan nggak apa-apa? Ini hanya membiarkan jari mengetik, istilah kerennya "olahraga jari dan akrobat kata" mungkin free writing, ya.

Saya sebenarnya tergoda menulis sebuah cerita pendek, dengan modal salah satu dari lima frasa di atas. Hanya saja saat ini sedang ada kewajiban menyelesaikan sesuatu secepatnya pagi ini, jadi akhirnya ya menulis apa yang melintas di benak. Salam dan selamat menulis. | @IndriaSalim |

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun