Sudah menjadi keyakinan kita bahwa islam mempuyai ajaran yang istimewa di banding dengan ajaran yang lain. Karna itulah, semakin berkembangnya zaman, semakin memudar pula pemahaman terhadap bahasa di dalam kalangan umat muslim. Banyak terjadi kesalah pahaman mengenai arti kulasi sebuah kata, seperti yang sudah terjadi saat ini. Umat muslim di Indonesia mulai di resahkan dengan hadirnya game pokemon go yang mewabah di kalangan generasi muda saat ini, bahkan game pokemon go bukan hanya di mainkan oleh anak-anak remaja saja, melainkan di kalangan orang dewasa pun, game pokemon go juga banyak di gandrungi. Game Pokemon Go merupakan game buatan Nintendo yang berbasis teknologi Augmented Reality (AR). Dalam memainkannya, ia mengandalkan kemampuan GPS dan kamera ponsel.
Di Indonesia, Pokemon Go belum dirilis secara resmi. Namun demam Pokemon Go sudah mewabah di negara ini hingga ke pelosok desa sekalipun. Kehebohan game besutan perusahaan Jepang ini pun dimanfaatkan orang untuk menebarkan isu terkait agama tertentu.
Tidak mengherankan jika pemerintah memberikan suatu peringatan terhadap masyarakatnya, yang mulai menggandrungi game yang satu ini, karna di khawatirkan dengan adanya game ini, masyarakat tidak lagi fokus saat melakukan sesuatu, dan juga hadirnya game ini dapat menjadikan generasi muda malas sekolah. Namun bukan itu yang menjadi permasalahan utama, keresahan masyarakat di kalangan umat islam di Indonesia.
Di media sosial saat ini mulai bermunculan situs yang menyatakan bahwa “POKEMON” yang memiliki arti “aku yahudi”. Begitu pula dengan arti “PIKACHU”, salah satu karakter monster yang harus di buru di pokemon go. Pikachu di artikan “ jadilah yahudi”, lalu karakter charmender memiliki arti “ tuhan itu lemah”.
Inilah yang menjadikan keresahan utama masyarakat muslim di Indonesia, karena kurang pengetahuan dan pemahaman terhadap bahasa sehingga banyak terjadi salah penafsiran.
Banyak yang percaya dengan informasi ini. Bahkan, Walikota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal, seperti dilansir media aceh.com, melarang warga kotanya untuk memainkan game Pokemon Go ini, haram karena artinya “Aku Yahudi”. Sedangkan game “POKEMON” merupakan, game dari negeri Jepang. Ia kependekan dari pocket monsters, dalam bahasa Jepang dinamakan Poketto Monsuta. Dinamakan Pocket Monsters, karena ia bisa dimasukkan dalam Pocket Ball atau saku. Sementara karakter monster yang ada dalam game ini juga mengadopsi dari bahasa Jepang. Seorang netizen memberikan arti dari sejumlah karakter yang ada dalam Pokemon Go. Pikachu asalnya dari kata ‘‘pika’’ (suara listrik dalam bahasa Jepang) dan ‘‘chuu’’ (tikus)
Charmander, nama asli Jepangnya ‘‘hitokage’’, dari kata hito (orang) dan “tokage” (kadal). Lalu ia dialih bahasakan ke Inggris menjadi Charmander, dari kata “Char” (arang), ‘’man’’ (orang), dan ‘‘salamander’’ (kadal) karena mereka didesain dengan bentuk kadal berdiri dengan dua kaki.
Sampai saat inipun profesor dari Al Azhar University menyebut jika hingga saat ini tak ada bukti kuat yang membenarkan rumor Pokemon berarti “Aku Yahudi”.
