Mohon tunggu...
Indira Abidin
Indira Abidin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bagaimana agar Bisa Benar-benar Kaya, Bukan Sekadar Gaya?

7 Oktober 2017   08:19 Diperbarui: 7 Oktober 2017   08:23 1504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: indiraabidin.com

*Sedekah*

Zakat dan sedekah adalah investasi yang tak pernah rugi, karena dilakukan oleh sumber segala rizki, Sang Maha Kaya. Biasakan rizki dalam segala kondisi, kesulitan dan kelapangan. Prioritaskan zakat, keluarkan sebelum mengeluarkan pengeluaran apapun, dan setelahnya biasakan untuk selalu ringan mengeluarkan sedekah. Niatkan untuk menjadi tanganNya menyalurkan rizki. Insya Allah saat kita sulit Allah akan menjaga kita.

Income pentagon luar

*Gaji bulanan*

Begitu terima gaji bulanan, langsung alokasikan untuk kebutuhan dasar (bukan keinginan), zakat dan sedekah, pajak, dan investasi. Gaji yang ditabung sedikit-sedikit bisa pelan-pelan terkumpul untuk waralaba, emas, properti atau instrumen keuangan. Kalau memang cukup, langsung beli salah satu dari sumber keuangan di bawah ini agar pelan-pelan kita membangun jaring pengaman yang membuat kita "naik kelas" dalam hal kemakmuran.

Bagi para pemilik usaha, jangan samakan gaji dengan profit. Jangan ambil profit untuk menutup kebutuhan sehari-hari, karena hal ini akan menganggu perkembangan bisnis anda.

*Bisnis*

Bisnis tidak selalu butuh modal uang. Keahlian, jaringan persahabatan, network, tenaga dan pikiran kita bisa menjadi modal yang dibayar mahal dalam bisnis. Bisnis jasa bisa dimulai hanya dengan pikiran dan keahlian.

Untuk para pemilik perusahaan, bangun disiplin untuk menggaji diri sendiri sebagai eksekutif yang menyisihkan waktu membangun bisnis anda. Jangan anggap profit sebagai gaji memenuhi uang bulanan. Dengan demikian anda dari awal memetakan perkembangan usaha, bukan hanya membangun usaha untuk menutup kebutuhan bulanan.

Bisnis bisa dibangun sendiri, bisa dibeli. Bisa membutuhkan waktu banyak untuk dibangun, bisa duduk manis terima bagian keuntungan. Silakan disesuaikan dengan kondisi yang ada. Bagi yang masih bekerja, tentu dibutuhkan bisnis yang tak membutuhkan waktu pribadi dan bisa dipantau selama akhir pekan saja. Waralaba bisa dipilih agar bisa duduk manis tenang terima uang.

Waralaba gerobak dengan modal awal Rp 10-20 juta pun bisa menghasilkan pendapatan semi pasif Rp 3-5 juta/bulan, kalau dikelola dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun