Kegitan selama disana sudah di atur oleh pemerintah Gwangju.Kami di bawa keliling Gwangju dan siang nya kami makan bersama dan setelah itu kami di bawa keliling lagi sampai waktu menjelang sore.Salah satu kegiatannya adalah mengunjungi Museum Nasional Korea, pabrik tteokbokki (kue beras korea) dan studio untuk latihan menari.
Semua kegiatan yang sudah di atur oleh pemerintah untuk program pertukaran pelajar ini memiliki manfaatnya masing-masing.Misal,saat mengunjungi Museum Nasional Korea kami dapat mengetahui hal-hal baru tentang sejarah dan kebudayaan korea.
Sedangkan untuk pabrik tteokbokki dan studio tari bermanfaat untuk kami yang sangat menyukai budaya K-pop karena tteokbokki merupakan salah satu makanan khas korea yang sering muncul di drama-drama korea dan latihan tari yang kami lakukan di studio tari supaya kami bisa melakukan berbagai macam tari-tarian.
Untuk mengikuti program pertukaran pelajar di wajibkan siswa SMA sederajat dan kegiatan ini tidak di publikasi oleh pemerintah di kerena siswa yang berminat untuk pertukaran pelajar sangat banyak.Jadi siswa yang ikut pertukaran adalah siswa yang di rekomendasi dari sekolah masing-masing.
Siswa yang di rekomendasi berhak ikut dalam pertukaran pelajar tersebut bersama pemerintah.Untuk dapat ikut dalam program pertukaran di wajibkan ikut pelatihan selama sebulan yang di adakan pemerintah.Pelatihan tersebut seperti kursu bahasa,kursus tari dan pengenalan lingkungan di Korea.Setelah menggikuti pelatihan peserta di perbolehkan ikut dalam pertukaran pelajar tersebut.
Untuk mengikuti pertukaran tersebut adalah siswa SMA yang ada di Medan karena kegiatan ini di selenggarakan oleh pemerintah Medan sendiri.Kegiatan ini tidak di publikasi oleh pemerintah karena yang ikut adalah perwakilan dari sekolah-sekolah yang ada di Medan.
Kegiatan ini tidak ada seleksinya tetapi di beberapa sekolah ada yang memakai seleksi untuk ikut pertukaran.Tetapi untuk sekolah saya tidak ada seleksi melainkan pengajuan diri untuk ikut pertukaran tersebut .Untuk menjadi peserta saya harus dapat persetujuan dari sekolah dan orang tua .
Dokumen yang harus di lengkapi adalah surat rekomendasi sekolah ,persetujuan dari orang tua,kartu keluarga,pas photo,dan formulir pendaftaran.Setelah lengkap saya mendaftarkan ke pemerintahan kota Medan.Lalu pemerintah mengumpulkan perserta pertukaran pelajar tersebut.
Jika kuota peserta sudah penuh maka pendaftaran di tutup dan dilanjuti dengan mengumpulkan orang tua untuk membicarakan kegiatan dan pengeluaran yang harus di bayar.Setelah semua orang tua setuju maka dinyatakan saya sebagai perserta pertukaran pelajar Indonesia -Korea.
Dari uraian diatas,disimpulkan program pertukaran pelajar adalah sebuah kegiatan untuk memperkenalkan bagaimana kehidupan di negara lain yang ada didunia dalam sudut pandang pendidikan.
Bukan hanya itu saja kita juga dapat mengetahui keseharian mereka seperti bagaimana persekolahan mereka dan bagaimana metode pembelajaran disana yang berbeda dengan Indonesia.
