Mohon tunggu...
Income Groups
Income Groups Mohon Tunggu... Wiraswasta - Organisasi Komunitas

Indonesian Community Entrepreneurship

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dampak Buruk Multitasking

18 Januari 2023   12:44 Diperbarui: 18 Januari 2023   12:58 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Rusaknya hubungan dengan pasangan atau lawan bicara.

kalian mungkin sering kan menjumpai pasangan yang sedang duduk bersama dalam satu meja, tetapi tidak ada satu pun dari mereka memulai percakapan karena terlalu sibuk dengan ponsel mereka. Tentu saja ini akan mengganggu kualitas waktu bersama. Jika dibiarkan begitu saja, komunikasi itu akan perlahan renggang. Apalagi jika salah satu di antara pasangan tersebut benci ketika melihat ponsel pada saat mengobrol atau makan. Ini dapat menjadi masalah serius.

5. Penurunan IQ

Dampak buruk multitasking yang selanjutnya ialah penurunan kecerdasan intelektual (IQ). Temuan ini disampaikan dalam studi yang diterbitkan oleh University of London pada tahun 2015. Dalam studi tersebut, dijelaskan bahwa peserta yang mengerjakan banyak tugas dalam waktu sama mengalami penurunan IQ hingga 15 poin lebih rendah. Penurunan tersebut membuat poin IQ setara dengan rata-rata seorang anak di usia delapan tahun.

6. Gangguan fungsi otak.

taukah kalian bahwa melakukan terlalu banyak pekerjaan dalam waktu yang bersamaan dapat menyebabkan gangguan pada Fungsi otak. hal ini ditemukan pada Sebuah penelitian yang menjelaskan bahwa kinerja otak dalam mengontrol tubuh dapat berpotensi mengalami penurunan diakibatkan oleh multitasking. Bukan hanya itu saja, Anda mungkin berisiko mengalami gangguan dalam Menanggapi rangsangan pancaindera, bicara, dan mengatur emosi. penurunan daya ingat dan menangkap informasi juga menjadi Kondisi yang tak terhindarkan.

7. Peningkatan risiko kecelakaan.

Mulltitasking saat berkendara atau mengemudi dapat meningkatkan risiko kecelakaan. hal ini tidak heran lagi karena sudah sering kita temui di masyarakat manapun. misalnya, anda berkendara sambil membalas pesan menggunakan ponsel, fokus Anda saat mengemudi tentu menjadi terganggu. tentu kita semua sering melakukan hal ini kan? sebenarnya kondisi tersebut meningkatkan potensi Anda mengalami kecelakaan. selain hanya Berbahaya bagi diri sendiri, berkendara sambil menggunakan ponsel juga bisa Membahayakan nyawa orang lain.

Nah itulah beberapa hal diatas yang merupakan dampak buruk dari multitasking. Ternyata dari sekian aktivitas yang banyak kita lakukan baru kita ketahui sekarang bahwa banyak sekali risiko-risiko yang nantinya akan berdampak buruk bagi diri kita. Maka dari itu sebaiknya kita mulai memperbaiki diri agar tidak selalu mengerjakan pekerjaan ganda. 

Apakah bisa multitasking itu dihilangkan? Semua masalah pasti ada solusinya, berikut ini adalah beberapa cara agar bisa menghentikan kebiasaan multitasking.

1. Terapkan aturan 20 menit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun