Sulut Pelita Ramadhan agar Cahayanya Tetap Menyala Tidak Padam sebelum Berkembang

Bukankah dunia ini tempat menanam, sebaliknya akhirat tempat menuai sebagaimana yang disampaikan Sayyidina Ali RA  "Beliau mengingatkan: "Dunia akan meninggalkan kita dan akhirat akan menghampiri kita, masing-masing memiliki anak-anak." Itu sebabnya beliau berpesan, "Jadilah kalian anak-anak akhirat, jangan menjadi anak-anak duni, hari ini di dunia hanya ada amal tanpa hisab tetapi esok di akhirat kelak yang ada adalah hisab tanpa amal." 

Sebelum terlambat maka kesempatan dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan ini harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin  sayang jika  bulan yang penuh berkah ini berlalu begitu saja, tanpa curahan ampunan dan pahala dari-Nya entah sampai berapa kali lagi kita dipertemukan dengan bulan yang mulia sehingga bisa  melarutkan diri dalam kenikmatan beribadah dan bermunajat kepada-Nya mengisi setiap detiknya melalui semaian amal kebaikan  

Dok. Dream.co.id

Sungguh bulan Ramadhan adalah saat doa termustajab bagi seorang hamba untuk memohon ampunan  kepada Allah SWT sebagai pengakuan akan kesalahan masa lalu tiada manusia yang terlepas dari kesalahan. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW "Setiap anak Adam pasti banyak berbuat dosa, dan sebaik-baik yang berbuat dosa adalah yang segera bertaubat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala."

Sampaikan semuanya pada bulan yang tepat saat do'a tak tertolak tiada yang melihat dan jauh dari pamer amal, Ramadhan bukan kesalehan simbolik bersifat kemasan semata tapi lebih ke subtansi, dari sekedar teori menuju amaliyah nyata, atas segala keistimewaannya  kita berharap semoga tak satupun dari hari yang dilalui sebulan penuh kecuali dengan amal kebaikan . Aamiin.

Marhaban Ya Ramadhan 1445 H

 

Kreator : Inay Thea

Dok. pribadi