Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat: Terpesona oleh Wisata Budaya Yogyakarta

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat : Terpesona oleh Wisata Budaya Yogyakarta

Oleh : Immaniar Angela Sudarno Putri

Pada hari Sabtu, 27 April 2024, saya Bersama Anissa, Maya, Pita serta Vella mengunjungi wisata budaya yang ada di Yogyakarta yaitu Keraton Nyayogyakarta Hadiningrat. Lokasi secara detail dari keraton ini adalah di Jalan Rotowijayan Blok No.1, Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Keraton Ngayogyakarta sendiri adalah suatu tempat yang merupakan istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Keraton ini didirikan oleh Sultan Hamengkubuwana I pada tahun 1755 sebagai hasil dari Perjanjian Giyanti.

Pada saat saya mengunjungi keraton ini, saya sangat terkesima karena indahnya keraton ini. Keraton ini memiliki tujuh bangsal. Bangsal yang pertama adalah Bangsal Pagelaran, bangsal ini digunakan untuk menjadi tempat diselenggarakannya Upacara Grebeg, upacara ini dilaksanakan pada saat hari besar Islam, contohnya Idul Fitri, Idul Adha, serta Maulid Nabi. 

Kedua adalah Bangsal Siti Hinggil, bangsal ini merupakan tempat Dimana Sri Sultan Keraton Kesultanan Yogyakarta di nobatkan serta menjadi tempat pertemuan antara rakyat dengan Sri Sultan. Ketiga adalah Bangsal Manguntur Tangkil, bangsal ini digunakan untuk raja mengajak rakyat-rakyatnya bersama menghadap serta berserah diri kepada Tuhan. 

Keempat adalah Bangsal Witana, bangsal ini digunakan untuk menyimpan atau meletakkan atribut-atribut atau pusaka kerajaan. Kelima adalah Bangsal Pancaniti, bangsal ini digunakan untuk meletakkan atau menyimpan Gamelan Sekaten Kanjeng Nyai Gunturmadu dan Kyai Nagawilaga. 

Keenam adalah Bangsal Kencana, bangsal ini digunakan untuk menyambut tamu agung, kemudian sebagai tempat untuk menyelenggarakan upacara pernikahan serta khitanan dan menjadi tempat pementasan wayang atau tari. Terakhir yaitu yang ketujuh adalah Bangsal Srimanganti, saat ini Bangsal Srimanganti digunakan sebagai tempat pementasan kesenian budaya Yogyakarta dan sebagai tempat Sultan untuk menjamu tamu.

Pada saat saya mengunjungi tempat ini, di Bangsal Srimanganti sedang terdapat pertunjukan kesenian Yogyakarta yaitu Tari Golek dan Wayang Wong Lakon "Senggana Duta". Koleksi-koleksi di keraton ini sangat banyak dan tersimpan rapi di dalam Keraton Ngayogyakarta ini.      

sumber : gambar pribadi

Koleksi yang ada didalam keraton ini antara lain terdapat peralatan rumah tangga, keris, tombak, wayang, naskah kuno, foto, lukisan, serta gamelan dan masih banyak lagi. Peninggalan-peninggalan atau koleksi ini kurang lebih ada yang berusia sampai 200 tahun.

Sabtu, 27 April 2024 adalah hari dimana saya sangat merasa bahagia sekaali karena bisa melihat isi dari Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat ini. Karena hari itu membuat saya menyadari akan indahnya wisata budaya yang ada di Indonesia ini tepatnya di Yogyakarta.