Mohon tunggu...
Imam Kodri
Imam Kodri Mohon Tunggu... - -

Formal Education Background in UPDM (B) Of Bachelor’s Degree of Politics and Social Science, majoring of Public Administration and Master Degree, Majoring of Human Resources. Worked in various private companies over 30 years, such as: PT. Pan Brothers Textile as HRD Assistant Manager, PT. Sumber Makmur as HRD Manager, General Personnel Manager at PT. Bangun Perkarsa Adhitamasentra, Senior Manager of HRD and General affair at PT. Indoraya Giriperkarsa, Headmaster of Kelapa Dua High School, and the last, Head of the General Bureau and Human Resources at ISTN Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Presiden Jokowi Tidak Perlu Banyak Bicara yang Penting Nyata

4 September 2017   23:26 Diperbarui: 5 September 2017   06:44 2876
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi menyaksikan pengapalan bantuan pemerintah Indinesia untuk warga Rohingya yang berada di Rakhine State, Myanmar. (Jakarta Pos Kota)

Amnesti International  memberikan rekomendasi serta mempercayakan kepada pemerintah Republik Indonesia untuk dapat membantu sepenuhnya menyelesaikan kasus pembantaian pelanggaran kemanusiaan terhadap etnis Rohingya di Myanmar.

Amnesti Internasional juga meminta kepada Indonesia agar bersama-sama negara ASEAN untuk melakukan upaya diplomasi dan mendesak pemerintah Myanmar agar menghentikan kejahatan HAM di negara itu.

Ternyata upaya Presiden Jokowi mendapat sambutan baik dari pemerintah militer Myanmar, Menlu Retno diterima dengan baik dan langsung melakukan pertemuan-pertemuan penting dengan menteri-menteri, panglima angkatan bersenjata Myanmar, State Counsellor" Myanmar Daw Aung San Suu Kyi dan tidak ketinggalan seluruh pejabat tinggi sipil dan militer menyambut baik upaya Indonesia. Presiden Jokowi dalam penyelesaian tragedi kemanusiaan yang menimpa muslim Rohingya di Myanmar, tetap berpegang teguh kepada prinsip-prinsip politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif. Yang terpenting adalah tercapainya perdamaian dunia.

Jakarta, 04 September 2017

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun