Amnesti International  memberikan rekomendasi serta mempercayakan kepada pemerintah Republik Indonesia untuk dapat membantu sepenuhnya menyelesaikan kasus pembantaian pelanggaran kemanusiaan terhadap etnis Rohingya di Myanmar.
Amnesti Internasional juga meminta kepada Indonesia agar bersama-sama negara ASEAN untuk melakukan upaya diplomasi dan mendesak pemerintah Myanmar agar menghentikan kejahatan HAM di negara itu.
Ternyata upaya Presiden Jokowi mendapat sambutan baik dari pemerintah militer Myanmar, Menlu Retno diterima dengan baik dan langsung melakukan pertemuan-pertemuan penting dengan menteri-menteri, panglima angkatan bersenjata Myanmar, State Counsellor" Myanmar Daw Aung San Suu Kyi dan tidak ketinggalan seluruh pejabat tinggi sipil dan militer menyambut baik upaya Indonesia. Presiden Jokowi dalam penyelesaian tragedi kemanusiaan yang menimpa muslim Rohingya di Myanmar, tetap berpegang teguh kepada prinsip-prinsip politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif. Yang terpenting adalah tercapainya perdamaian dunia.
Jakarta, 04 September 2017