Mohon tunggu...
Imam Prasetyo
Imam Prasetyo Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya muslim

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Paus Benediktus XVI 'Shalat' di Masjid (Hoax)

23 Februari 2013   02:04 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:51 6090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13615842801070673461

[caption id="attachment_228715" align="aligncenter" width="356" caption="sumber www.catholic.org"][/caption] Berita yang santer beredar, meskipun terindikasi sebagai hoax menyebutkan bahwa Paus Benediktus XVI telah masuk Islam. Tentu saja berita yang bisa membuat penderita jantung ini menutupkan kelopak mata selamanya. Bayangkan, seorang imam tertinggi dari Katolik yang membawahi semua panji-panji kristiani sedunia berpindah kepada keyakinan; yang secara sejarah pula tercatat beberapa kali berperang dengan mengusung ideologi sebagai alasannya yakni Islam (di baca: perang salib). Berita sampah dan jauh dari kebenaran ini tentu saja menambah panjang kesan kontroversi yang ada.Berawal dari mundurnya pria sepuh berdarah Jerman ini dari tahta suci Vatikan yang kemudian di imbuhi  beberapa selentingan bahwa turunnya beliau dari jabatannya ini tidak lepas dari kisruh berupa pemerasan oleh beberapa kalangan petinggi di Vatikan, korupsi, kasus penyimpangan seks dan kasus yang membuat pria ini akhirnya memilih untuk lengser dari tahta suci. Sumber-sumber seperti Vatileaks, menuliskan perihal beberapa kasus yang akhirnya 'memaksa' Benediktus memutuskan turun dari kedudukannya. Meskipun ada juga beberapa Paus yang mundur dari Vatikan dalam sejarah kepausan sebelum maut menjemputnya tetap saja hal ini menyita perhatian dunia karena kesan mendadaknya keputusan tersebut. Namun sebuah link..akhirnya diharapkan bisa menjawab berita 'miring' tersebut karena yang didapatkan adalah saat Paus Benediktus berkunjung ke Turki dan berdoa (shalat dalam arti lain adalah berdoa) di dalam masjid tersebut (lihat gambar yang dimaksud). Tentu saja 'shalat' yang harus berbeda dengan ketentuan yang berlaku bagi muslim ketika shalat. Digambar terlihat betapa istiqomahnya seorang Paus didalam imannya. Jika muslim menyedekapkan tangan kanan menumpang di atas tangan kiri dan beliau 'melawannya' dengan melakukan kebalikannya. Jadi, mualafnya seorang Benediktus adalah hoax dan gossip yang  sangat murahan! Link referensi: 1. http://en.wikipedia.org/wiki/Vatileaks_scandal 2. http://www.vatileaks.com/ 3. http://theweek.com/article/index/201287/pope-benedict-and-the-pedophilia-scandal-a-timeline 4. http://www.cbc.ca/news/world/story/2012/05/28/vatican-scandal-monday.html 5. http://www.huffingtonpost.com/2012/02/17/vatican-scandalvatileaks-_n_1284039.html 6. http://www.thedailybeast.com/articles/2013/02/21/should-sex-abuse-scandal-cardinals-be-allowed-to-vote-for-new-pope.html

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun