Mohon tunggu...
I MADE
I MADE Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Hobby / Konten Favorit - Komputer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman Asistensi Mengajar di SMPN 24 Malang

19 Juni 2025   04:00 Diperbarui: 18 Juni 2025   21:29 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pengalaman berharga saya sebagai mahasiswa dari Universitas Negeri Malang adalah saat saya mengikuti program MBKM yaitu Asistensi Magang di SMP Negeri 24 Malang. Sebagai mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris, saya merasa sangat terbantu dengan program asistensi mengajar karena saya bisa secara langsung terlibat dalam proses pembelajaran, tidak hanya sebagai pengamat, namun ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas. Saya berkesempatan untuk menerapkan apa yang saya sudah pelajari di masa kuliah 5 semester, dan tidak hanya menerapkan apa yang saya pelajari namun juga berinteraksi dengan guru-guru yang profesional, maupun semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran. 

Selain kegiatan belajar mengajar, saya juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang lainnya, seperti bimbingan belajar, pengelolaan administrasi sekolah, serta kegiatan non-akademik seperti perayaan Hari Kartini dan pelatihan tari tradisional (tari bapang) dalam rangka proyek penguatan profil pelajar Pancasila (P5). Dalam kegiatan ini, saya tidak hanya belajar tentang manajemen kelas, tetapi juga membangun kemampuan komunikasi, kerja sama tim, dan kepedulian sosial. Saya bahkan diberi kepercayaan untuk membantu melakukan dokumentasi kegiatan melalui pengelolaan akun Instagram asistensi mengajar, yang mengasah kemampuan saya dalam publikasi dan literasi digital.

Secara keseluruhan, program Asistensi Mengajar memberikan dampak yang besar bagi perkembangan diri saya, baik secara akademik maupun pribadi. Saya belajar menghadapi tantangan secara langsung, menyesuaikan pendekatan mengajar dengan kebutuhan siswa, dan beradaptasi dengan ritme kerja guru. Pengalaman ini tidak hanya meningkatkan rasa percaya diri saya dalam mengajar, tetapi juga memperkuat keyakinan saya bahwa menjadi pendidik adalah peran penting yang menuntut kesungguhan, kepekaan, dan tanggung jawab.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun