Mohon tunggu...
Ilyani Sudardjat
Ilyani Sudardjat Mohon Tunggu... Relawan - Biasa saja

"You were born with wings, why prefer to crawl through life?"......- Rumi -

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

5 Tips Memelihara Keong Kelomang

10 Desember 2019   09:35 Diperbarui: 13 April 2021   15:43 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelomang memperoleh rumah baru dengan memakai bekas rumah rekannya yang sudah mati. (Alamy)

Sudah satu setengah tahun ini Adra anakku (4 tahunan), suka banget keong kelomang (umang). Awal ketemu kelomang ini pas libur lebaran tahun 2018 di pantai Gandaria Pariaman, sampe sekarang masih cinta banget sama yang namanya kelomang. 

Nah lika liku merawat kelomang ini yang pengen saya tulis. Ada 5 Tips dalam merawat kelomang menurut Saya:

1. Kelomang (hermitcrab) adalah hewan pantai yang biasa main di pasir, bebatuan.

Ini disebut kelomang darat. Jadi hidupnya ya di darat, bukannya berenang di air. Ada juga kelomang laut (marine hermit crab) yang hidupnya di dasar laut. Kalau ini ya mesti didalam air laut hidupnya. 

Nah untuk melihara kelomang darat ini upayakan tempat tinggalnya di sesuaikan dengan habitat aslinya. Wadahnya cukup luas, isi dengan pasir, bebatuan pantai (yang ada porinya), terumbu bekas (untuk manjat manjatnya).

2.  Kelomang membutuhkan cangkang bekas (kosong) untuk pindah pindah cangkang.

Jadi, cangkang kosong ini juga harus disediakan cukup banyak. Tetapi jangan gunakan cangkang yang sudah di cat ya (walaupun lucu, bikin anak kecil tertarik). Karena cangkang yang sudah di cat ini menutup pori-pori cangkang, Dan catnya sendiri bisa jadi bersifat toksik bagi kelomangnya.

3. Jumlah kelomang dalam satu wadah jangan terlalu banyak.

Wadah ukuran sekitar 40x 25 cm isinya jangan lebih dari 10 kelomang. Ini agar kelomang leluasa bergerak dan bersembunyi. Tidak rebutan cangkang. Wadah juga harus rajin dibersihakn, paling lama 2 Hari sekali.

4. Makanan

Makanan untuk kelomang bisa timun, tebu, selada. Sediakan juga wadah kecil untuk minumnya

5. Menjaga habitat

Menjaga agar lingkungan kelomang tetap lembab, dengan menyemprotkan air (bisa seperti spray) ke wadah kelomang. Jadi lingkungan ya jangan sampai kering kerontang, kelomang bisa mati.

Itu dulu aja ya. Yang jelas hobi Adra ini bikin aku ikut sibuk mencari tahu dunia hermitcrab, termasuk budidayanya. 

Karena kalau diambil terus kan bisa habis lah ya. Atau kalau lingkungan pantai sudah tercemar, kelomang juga bisa punah.

Baca Juga: Mengintip Kegiatan Komunitas Jumbo Keong Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun