Lionel Messi belum bisa debut di klub barunya, Paris Saint-Germain (PSG). Messi hanya bisa menonton dari tribun kala PSG melawan Strasbourg, Minggu (15/8/2021) dinihari WIB. Di laga itu, performa PSG mengkhawatirkan.
Messi memang belum bisa merumput karena butuh latihan pramusim. Messi belum melakukan latihan pramusim usai membawa Argentina juara Copa America 2021.
Bukan hanya Messi, beberapa pemain seperti Angel Di Maria, Neymar, Gianluigi Donnarumma belum merumput. Maka, saat laga lawan Strasbourg, PSG tidak full memainkan para bintangnya.
Di laga melawan Strasbourg, kekuatan PSG benar-benar terlihat di lini depan. Mauro Icardi, Julian Draxler, dan Kylian Mbappe mampu membuat lini belakang Strasbourg ekstra waspada. Khusus Kylian Mbappe, tusukannya sangat membahayakan. Kemampuannya menusuk dari sisi sayap kiri merepotkan pertahanan Strasbourg.
Tiga penyerang itu mampu membuat PSG unggul di babak pertama. Icardi membuat gol pertama lewat tandukan di menit 3 usai menerima umpan Abdou Diallo.
Mbappe membuat gol di menit 25 setelah menerima umpan Draxler. Tendangan Mbappe berbelok arah usai mengenai Ludovic Ajorque. Menit 27 giliran Draxler yang menjebol gawang Strasborugh.
Namun, di babak kedua kelemahan PSG benar-benar terlihat. Pertama, di awal babak kedua, PSG memberi angin pada Strasbourgh. Imbasnya, Strasbourgh mampu mengendalikan permainan.
Kedua, PSG kesulitan mengantisipasi bola atas. Hal iti terlihat dari dua gol yang dibuat Strasbourgh. Di menit 53 dan 64 Strasbourgh mampu membuat gol dengan situasi mirip.
Menit 53, Kevin Gameiro, mantan bintang Sevilla, menjebol gawang PSG. Dia mencetak gol melalui tandukan usai menerima bola dari sayap kanan.
Di menit 64 Ajorque mampu membuat gol melalui tandukan usai menerima umpan dari sayap kiri. Dua gol dari umpan lambung itu menandakan bahwa bek PSG kewalahan. Dua pemain yang dipasang di jantung pertahanan PSG adalah Thile Kehrer dan Presnel Kimpembe.