Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ditonton Messi, Performa PSG Mengkhawatirkan

15 Agustus 2021   06:31 Diperbarui: 15 Agustus 2021   06:57 697
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mauricio Pochettino. Foto: ADRIAN DENNIS/AFP dipublikasikan kompas.com

Lionel Messi belum bisa debut di klub barunya, Paris Saint-Germain (PSG). Messi hanya bisa menonton dari tribun kala PSG melawan Strasbourg, Minggu (15/8/2021) dinihari WIB. Di laga itu, performa PSG mengkhawatirkan.

Messi memang belum bisa merumput karena butuh latihan pramusim. Messi belum melakukan latihan pramusim usai membawa Argentina juara Copa America 2021.

Bukan hanya Messi, beberapa pemain seperti Angel Di Maria, Neymar, Gianluigi Donnarumma belum merumput. Maka, saat laga lawan Strasbourg, PSG tidak full memainkan para bintangnya.

Di laga melawan Strasbourg, kekuatan PSG benar-benar terlihat di lini depan. Mauro Icardi, Julian Draxler, dan Kylian Mbappe mampu membuat lini belakang Strasbourg ekstra waspada. Khusus Kylian Mbappe, tusukannya sangat membahayakan. Kemampuannya menusuk dari sisi sayap kiri merepotkan pertahanan Strasbourg.

Tiga penyerang itu mampu membuat PSG unggul di babak pertama. Icardi membuat gol pertama lewat tandukan di menit 3 usai menerima umpan Abdou Diallo.

Mbappe membuat gol di menit 25 setelah menerima umpan Draxler. Tendangan Mbappe berbelok arah usai mengenai Ludovic Ajorque. Menit 27 giliran Draxler yang menjebol gawang Strasborugh.

Namun, di babak kedua kelemahan PSG benar-benar terlihat. Pertama, di awal babak kedua, PSG memberi angin pada Strasbourgh. Imbasnya, Strasbourgh mampu mengendalikan permainan.

Kedua, PSG kesulitan mengantisipasi bola atas. Hal iti terlihat dari dua gol yang dibuat Strasbourgh. Di menit 53 dan 64 Strasbourgh mampu membuat gol dengan situasi mirip.

Menit 53, Kevin Gameiro, mantan bintang Sevilla, menjebol gawang PSG. Dia mencetak gol melalui tandukan usai menerima bola dari sayap kanan.

Di menit 64 Ajorque mampu membuat gol melalui tandukan usai menerima umpan dari sayap kiri. Dua gol dari umpan lambung itu menandakan bahwa bek PSG kewalahan. Dua pemain yang dipasang di jantung pertahanan PSG adalah Thile Kehrer dan Presnel Kimpembe.

Dalam laga itu, yang agak aneh bagi saya adalah ketika Strasborugh justru menarik dua striker pencetak gol, Gameiro dan Ajorque di menit 76. Padahal, Strasborugh hanya butuh satu gol untuk menyamakan kedudukan. Tapi mungkin saja digantikannya mereka karena faktor kebugaran atau cedera. Tak tahulah.

Setelah itu, Strasbourgh harus bermain 10 orang sejak menit 81. Alexander Djiku mendapatkan kartu merah. Di menit 86 Pablo Sarabia membuat gol sehingga PSG mampu menang 4-2.

Lalu?

Sepertinya ketika Messi dan Neymar bermain, bisa saja PSG memasang empat penyerang. Mereka adalah Mbappe, Icardi, Neymar, dan Messi. Hal itu mungkin terjadi karena Icardi adalah sosok predator di depan gawang. Di musim ini Icardi mampu membuat dua gol.

Hanya saja, jika memasang empat pemain itu di depan, potensi pertahanan PSG akan rapuh. Alasannya empat pemain itu dalam pengalamannya jarang membantu pertahanan.

Maka jika PSG diserang secara brutal, akan kocar-kacir. Apalagi jika pertahanan PSG masih kerepotan dengan bola atas. Sekadar diketahui, Sergio Ramos kabarnya belum bisa merumput karena cedera.

Bahkan, kabarnya sampai beberapa pekan Ramos tak bisa merumput. Dengan begitu, PSG akan mengandalkan Kimpembe dan Marquinhos di lini belakang.

Maka, pelatih PSG Mauricio Pochettino harus berpikir keras untuk pertahanannya. Apalagi jika dia ingin memainkan empat penyerang, maka pemain yang lain harus bisa meng-cover pertahanan dengan baik.

Saat laga melawan Strasbourgh, terlihat bagaimana  Poch sangat gundah usai kebobolan gol pertama. Jadi, bertabur bintang pun juga harus dipikirkan. Selamat berjuang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun