Pada 3 Oktober 2025, mahasiswa Universitas Negeri Malang yang tergabung dalam KKN Reguler 2025 melaksanakan kegiatan perakitan dan pemasangan filter air sederhana di Dusun Gumuk, Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur sebagai program pengabdian masyarakat.
Kegiatan ini berawal dari hasil survei aliran sungai yang dilakukan mahasiswa di wilayah Dusun Gumuk selama masa pelaksanaan KKN. Berdasarkan pengamatan, masyarakat setempat memanfaatkan air sungai sebagai sumber air utama untuk kebutuhan sehari-hari seperti mencuci, mandi, dan keperluan rumah tangga lainnya. Namun, saat musim hujan, air sungai sering mengalami pengotoran akibat lumpur, daun, dan material halus yang terbawa arus, sehingga air menjadi keruh dan kurang layak digunakan secara langsung.
Sebagai tindak lanjut dari temuan tersebut, mahasiswa terlebih dahulu melakukan rancangan sistem filter air sederhana yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan kebutuhan warga. Rancangan ini mencakup penentuan ukuran drum, susunan lapisan penyaring, dan arah aliran air yang akan mengalir dari sungai menuju penampungan air warga.
Setelah rancangan disetujui, mahasiswa melakukan pembelian bahan seperti pipa, drum, dan arang, serta pencarian bahan alami yang tersedia di sekitar wilayah desa, seperti ijuk, kerikil, dan batu kali. Seluruh bahan tersebut dibersihkan terlebih dahulu untuk memastikan kualitas penyaringan air yang optimal.
Proses pembuatan filter dilakukan bersama warga Dusun Gumuk, dimulai dengan pembuatan lahan untuk peletakan drum yang nantinya tersambung ke penampungan air dan mengalir ke rumah warga. Setiap bahan penyaring ditempatkan dalam karung bekas bawang secara berlapis dan berbeda-beda, berisi batu kali, kerikil, arang, dan ijuk. Lapisan-lapisan tersebut berfungsi untuk menyaring kotoran kasar hingga halus, mengurangi bau, dan menjernihkan air.
Warga Dusun Gumuk menyambut kegiatan ini dengan antusias karena filter air tersebut dapat dibuat secara mandiri, berbiaya rendah, dan menggunakan bahan lokal yang mudah diperoleh.
Melalui kegiatan ini, diharapkan warga Dusun Gumuk, desa Selorejo dapat terus memanfaatkan dan merawat filter air tersebut secara berkelanjutan, sehingga mampu meningkatkan kualitas air yang digunakan sehari-hari serta mendukung terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan sehat di wilayah pedesaan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
