Mohon tunggu...
Welly Eru
Welly Eru Mohon Tunggu... Novelis - Penulis

Nama Pena: Ikko Williams (Penulis novel Amin yang Sama dan Sujudku Karena Cinta)

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Di Balik Tirai Fajar: Menjejaki Kreativitas Setelah Sahur

13 Maret 2024   12:47 Diperbarui: 13 Maret 2024   13:27 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bab baru rampung, perasaan puas bercampur kegugupan selalu menyertai rutinitasku berikutnya, yaitu meng-upload hasil karya ke Wattpad. Itu adalah saat lampu hijau bagi pembaca setia untuk memasuki dunia yang aku bangun dari kekosongan. Namun, sebuah cerita hanya memiliki kehidupan ketika dibaca. Maka dari itu, aku tidak tinggal diam.

Membawa Karya ke Media Dunia

Setelah proses unggah selesai, aku beralih ke media sosial untuk mempromosikan bab terbaru ini. Aku manfaatkan Instagram, Twitter, hingga Facebook untuk berinteraksi dengan komunitas pembaca yang menggemari genre yang kuusung. Memposting link, kutipan, atau bahkan teaser visual adalah cara untuk menarik lebih banyak mata dan hati yang akan berlabuh di ceritaku.

Project-ku yang On going di Wattpad
Project-ku yang On going di Wattpad


Refleksi: Aktivitas Pascasahur yang Mengisi Jiwa

Aktivitas yang kujalani setiap hari setelah sahur dan Sholat Subuh bukan sekadar rutinitas, melainkan serangkaian upaya yang memberi energi pada jiwa kreatifku. Di bulan Ramadhan ini, tiap subuh menjadi simbolis bagi pengisian kembali semangat dan inspirasi yang akan memandu aku sepanjang hari.

Seoul, When You Say Love Me by Ikko Williams
Seoul, When You Say Love Me by Ikko Williams

Paris, When We Were Young by Ikko Williams
Paris, When We Were Young by Ikko Williams

London, When the Fate Decides by Ikko Williams
London, When the Fate Decides by Ikko Williams

Melalui kata dan gambar, cerita yang aku bangun bukan hanya sekadar eskapisme, tapi juga sarana interaksi, pembelajaran, dan pertumbuhan. Dan ketika para pembaca menemukan kegembiraan atau pelajaran dalam tulisanku, maka aku bersyukur bahwa berkaryalah yang menjadikan sahur hingga fajar bukan hanya waktu yang diam, melainkan jam-jam yang berbicara, berarti, dan memberi dampak ---bagi diriku dan bagi mereka yang menyelami dunia yang aku rajut dengan penuh cinta di balik tirai Fajar Ramadhan.[]


Ikko Williams
Magelang, 13 Maret 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun