Mohon tunggu...
Ikhsan Madjido
Ikhsan Madjido Mohon Tunggu... Menulis, traveling, fotografi

Mengabadikan momen dengan kalimat, dan merangkai emosi dalam paragraf

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

DPR Setujui Naturalisasi Romeny, Geypens dan Markx, Tapi Pertanyakan Erick Tohir

3 Februari 2025   21:54 Diperbarui: 3 Februari 2025   21:54 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Geypens, Ole Romeny dan Dion Markx (kolase)

Komisi X DPR RI kembali menggelar rapat yang membahas proses naturalisasi pemain sepak bola keturunan Indonesia, Senin (3/2/2025) sore WIB.

Kali ini, tiga nama yang disorot adalah Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx. Keputusan akhirnya cukup jelas: naturalisasi mereka disetujui. Namun, ada satu pertanyaan yang mengemuka di dalam rapat tersebut---ke mana Erick Thohir?

Pertanyaan ini disampaikan oleh Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Agung Widyantoro. Ia menyuarakan keganjilan yang dirasakan oleh beberapa anggota dewan lainnya.

Menurutnya, Komisi X telah berulang kali memberikan dukungan kepada PSSI dalam hal naturalisasi pemain, tetapi hingga kini Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, belum juga hadir dalam forum resmi untuk berdiskusi langsung dengan DPR RI.

"Kenapa Pak Erick Thohir tidak hadir dalam acara ini? Ketua PSSI tidak hanya mitra Komisi VI saja dalam konteks persepakbolaan, kami juga ingin ada penjelasan kenapa sampai sekarang belum bertemu kami padahal sudah berbuat banyak," ujar Agung Widyantoro dalam rapat.

PSSI yang diwakili oleh dua anggota Exco, Sumardji dan Vivin Cahyani, segera merespons pertanyaan tersebut. Sumardji meminta maaf atas ketidakhadiran Erick Thohir dan menjelaskan bahwa yang bersangkutan sedang menjalankan tugas kenegaraan.

Meski demikian, ketidakhadiran Erick tetap meninggalkan tanda tanya besar. Apakah ini hanya kebetulan atau ada faktor lain yang membuat Erick enggan atau sulit hadir dalam forum DPR?

Dalam pertemuan yang sama, Menpora Dito Ariotedjo memberikan justifikasi terkait naturalisasi ketiga pemain ini. Ia menegaskan bahwa Tim Nasional Indonesia membutuhkan tambahan tenaga di posisi penyerang, bek tengah, dan bek kiri, yang kebetulan merupakan posisi yang dimainkan oleh Romeny, Geypens, dan Markx.

Menurutnya, ketiga pemain tersebut memiliki pengalaman bermain di liga Belanda, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas Timnas Indonesia di berbagai kompetisi mendatang.

Dito memaparkan proyeksi pemanfaatan pemain-pemain ini dalam jangka pendek dan panjang. Mulai dari AFC U20 Asian Cup 2025, FIFA U20 World Cup 2025, SEA Games 2025, hingga ambisi besar Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2030.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun