Mohon tunggu...
ikhsan bang haji
ikhsan bang haji Mohon Tunggu... Lainnya - adalah seorang pegawai desa di Desa Wanayasa

Menyukai menulis dan concern terhadap pemerintahan desa dan gerakan belanja di warung tetangga

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Sosialisasi Pilkada 2018 Berbalut Kesenian

3 Desember 2017   00:59 Diperbarui: 3 Desember 2017   01:03 2106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada yang berbeda dengan acara sosialisasi Pilkada 2018 yang digelar oleh PPK Kecamatan Wanayasa, Sabtu malam tanggal 2 Desember 2017 yang bertempat di Gedung Serba Guna Aula Bale Desa Wanayasa. Berbeda dengan acara sosialisasi pada umumnya yang biasanya berupa acara formil dengan menampilkan pemateri atau nara sumber, kali ini PPK Kecamatan Wanayasa mengemas acara sosialisasi Pemilukada 2018 dengan sangat apik dan berbeda.

Acara ini disajikan dengan balutan kreasi seni yang menampilkan beragam kreatifitas kesenian para generasi muda, penampilan parade band Akustik, pembacaan Puisi serta materi kesenian lainnya. Sehingga acara sosialisasi menjadi mengasyikan para audien yang mayoritas adalah para calon pemilih pemula dan didominasi oleh kaum generasi muda.

"Wanayasa tampil beda" komentar singkat ketua Panwascam Kecamatan Wanayasa yang pada acara tersebut didaulat membaca do'a sebelum acara dimulai. Agiel Abdullah Syueb berharap acara ini juga menjadi simbol sinergitas antara PPK Wanayasa bersama dengan Panwascam Wanayasa selaku sesama penyelenggara pesta demokrasi lima tahunan ini.

Pada saat bersamaan Ketua PPK Kecamatan Wanayasa, Iip Saripudin, S.Pd. mengungkapkan ihwal pengemasan acara sosialisasi ini, Iip mengatakan bahwa agenda ini gayung bersambut dengan agenda Pemerintah Desa Wanayasa yang menggandeng Komunitas Balanja di Warung Tatangga yang berencana menggelar acara pentas kreasi musik Akustikan. Maka jadilah kemasan acara ini demikian, menjadi sangat menarik dan jauh dari kesan membosankan.

Dua tokoh masyarakat yang juga pemerhati kesenian asal wanayasa mengungkapkan hal sama, Didin Syafrudin yang pada acara tersebut membacakan Tiga buah Puisi berangkai dengan tema kecintaan pada negeri dengan sedikit menyisipkan kritik sosial yang dibalut ramuan kalimat bernilai sastra, beliau mengatakan bahwa acara sosialisasi seperti ini sungguh patut ditiru oleh KPU, dimana masyarakat terlebih dahulu dibahagiakan dan dihibur. Sehingga acara sosialisasi semacam ini akan tidak terkesan membosankan dan para audien cenderung bisa lebih optimal menangkap materi yang diberikan.

Senada dengan Didin, Pimpinan Sanggar seni Sukmasarakan Ayi Kurnia Iskandar juga mengacungkan jempol kepada panitia acara dalam hal ini adalah PPK Wanayasa, yang dengan cerdas menggandeng pemerintah Desa, Komunitas seni, pegiat sosial BDWT dan berbagai unsur dalam menyelenggarakan acara sosialisasi pemilu ini. 

"Acara ini asyik, masyarakat mendapat pencerahan soal pemilu dengan cara yang asyik". Ayi menambahkan bahwa sejak zaman dahulu sebetulnya sosialisasi program apapun memang akan lebih efektif dengan balutan seni dan kebudayaan. Kearifan lokal haruslah terakomodir oleh acara-acara seperti ini, sehingga masyarakat seolah diajak berdialog dengan cara dan selera masyarakat itu sendiri dan ini efektif.

Bertindak sebagai narasumber pada acara sosialisasi Pilkada 2018 ini adalah Ade Nurdin, SH. Salah seorang komisioner KPUD Kabupaten Purwakarta. Mengikuti suasana serta mencoba beradaptasi dengan kemasan acara, Ade Nurdin cukup tepat dalam membawakan materi sosialisasi. 

Dengan bahasa yang sangat mudah difahami kawula muda, Ade juga nampak sangat santai dan efisien. Beliau berpesan agar generasi muda khususnya para pemilih pemula tidak terjebak dengan budaya politik pragmatis. Beliau berpesan agar generasi muda lebih cerdas lagi dalam menyikapi dan berpartisipasi dalam kehidupan berdemokrasi di Indonesia khususnya menjelang Pilkada serentak ini. Satu hal yang sangat beliau tekankan, bahwa partisipasi masyarakat khususnya generasi muda adalah sangat penting bagi kelangsungan proses kemajuan demokrasi di negara kita.

Hadir pula pada kesempatan ini Camat Kecamatan wanayasa, Kepala Desa Wanayasa, unsur Bamusdes se-Kecamatan wanayasa, para PPS serta sekretariat PPS Se-kecamatan Wanayasa beserta tamu undangan lainnya.

Acara sosialisasi ini dimeriahkan oleh beberapa penampil kesenian diantaranya sebanyak 8 grup musik akustik dan empat soloist. Yang menarik adalah tak hanya yang berasal dari kecamatan Wanayasa, beberapa grup band asal Kecamatan Kiarapedes dan Bojong juga tampil ikut memeriahkan acara sosialisasi Pilkada 2018 ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun