Mohon tunggu...
Ika Rizka Sulistiani
Ika Rizka Sulistiani Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga yang sekarang aktif menjadi pegiat literasi

Ibu dari dua anak perempuan yang saat ini aktif sebagai pegiat literasi dini yang telah mendapatkan Sertifikat "Read Aloud Trainer". Dia telah menempuh studi jurusan Pendidikan Biologi di daerah Jakarta Selatan. Sebelumnya, dia aktif mengajar sebagai Guru IPA di SMPN 5 Jakarta. Dengan hobinya traveling, namun tujuan favoritnya adalah perpustakaan. Kecintaannya dengan membaca menjadikan dia sekarang aktif dalam menulis cerpen, dongeng anak bahkan artikel yang dimuat di sosial medianya. Sapa dia di Instagram @ika.rizkas dan Facebooknya Ika Rizka Sulistiani. Banyak konten edukasi di media sosialnya seputar literasi dini, stimulasi anak, ide main, vlog jalan-jalan dan perjalanannya menjadi seorang ibu.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tanaman Keji Beling dan manfaatnya.

15 Februari 2025   08:56 Diperbarui: 15 Februari 2025   08:56 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto Tanaman Keji Beling (sumber : hellosehat.com) 

Keji beling adalah salah satu tanaman herbal yang berasal dari Madagascar dan menyebar di Indonesia yang erat kaitannya bermanfaat sebagai obat ginjal dan saluran kemih. Dari kedua hal tersebut penulis tertarik untuk menuliskan pengalamannya terkait manfaat Keji Beling sebagai obat alternatif untuk meluruhkan batu ginjal. Keji Beling dengan nama latin Sthrobilanthes crispus, nama daerah lain menyebutnya keci beling, ki beling, picah beling dan enyoh kelo. Setiap daerah punya sebutan yang berbeda untuk tanaman ini. Keji Beling termasuk ke dalam tumbuhan  semak yang tingginya mencapai 1-2 m, dapat tumbuh liar dimana saja. Batangnya beruas, bentuknya bulat, berambut kasar dan warnanya hijau. Bentuk daunnya seperti lanset, daun tunggal bertangkai pendek dengan duduk daun yang berhadapan. Tanaman ini pun mudah tumbuh dimana saja, biasa dijadikan sebagai tanaman pagar di pekarangan atau taman.

Berdasarkan pengalaman pribadi, ada salah satu anggota keluarga terdekat penulis yang divonis dokter terkena batu ginjal. Kemudian setelah diperiksa lebih lanjut oleh Dokter Spesialis Urologi ternyata posisi batu ginjal ada di dua lokasi yaitu saluran kemih dan di ginjalnya sendiri. Untuk ukuran batu ginjal di saluran kemih sekitar 6mm dan 8mm yang ada di ginjalnya. Sebelumnya, memang Si penderita terbilang sering kurang minum dan mempunyai pola hidup yang tidak sehat. Kejadian sakit berawal dari nyeri pinggang hebat di bagian kanan bawah hingga menyebabkan sesak di dada sehingga harus dilarikan ke IGD saat itu. Singkat cerita setelah vonis batu ginjal itu, dia melakukan kontrol untuk observasi terlebih dahulu oleh Dokter Spesialis Urologi yang menyarankan melakukan Tindakan Ureterescopy (URS) yaitu prosedur pengobatan batu ginjal yang dilakukan dengan memasukkan alat khusus yang bernama ureteroskop (tabung panjang dan tipis) melalui kandung kemih dan ureter, yaitu saluran dalam urinaria yang menghubungkan ginjal dan kandung kemih. Ada juga Tindakan lainnya untuk menghancurkan batu yang ada di ginjal dengan prosedur ESWL ( Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy) yaitu tindakan tanpa pembedahan menggunakan gelombang kejut (shock wave) dari luar tubuh, namun diposisikan tepat pada lokasi batu. Diharapkan setelah melakukan ini batu ginjal akan keluar lewat urine tanpa pembedahan.

Selanjutnya dokter mengatur jadwal untuk tindakan-tindakan tersebut dan pada akhirnya dia mengikuti saran dari dokter, namun ternyata dia mencoba untuk mengkonsumsi tanaman herbal keji beling yang kebetulan tumbuh subur di daerah tempat tinggalnya. Pada awalnya dia meminum ramuan keji beling dengan cara direbus sebanyak 7 lembar menggunakan air satu gelas hingga tersisa setengah gelas. Ramuan tersebut dikonsumsi 3 kali dalam sehari. Ternyata beberapa hari kemudian dia mengeluhkan sakit ketika buang air kecil yang bercampur dengan sedikit darah, awalnya memang khawatir, namun keesokan harinya batu ginjalnya keluar lewat urine. Untuk memastikan hal itu dia langsung menemui dokter spesialis urologi yang hasilnya memang benar batu ginjalnya sudah keluar semua, baik yang di ginjalnya dan saluran kemihnya. Setelah diperiksa secara teliti batu ginjal sudah tidak ada lagi (bersih), tinggal pemulihannya saja. Berikut adalah gambar batu ginjal yang sudah keluar lewat urine.

(Foto Batu Ginjal ( Sumber : Foto pribadi penulis)
(Foto Batu Ginjal ( Sumber : Foto pribadi penulis)

 

Maka dari itu, dia memutuskan untuk membatalkan Tindakan URS dan ESWL yang sebelumnya sudah dijadwalkan oleh dokter. Faktanya  setelah kejadian ini, dia dan keluarganya semakin yakin bahwa memang manfaat dari keji beling adalah untuk meluruhkan batu ginjal tanpa minum obat-obatan kimia. Pada dasarnya memang apa yang sudah Tuhan sediakan di bumi, semua pasti ada manfaatnya untuk umat manusia dan makhluk hidup lainnya.

Mari terus lakukan pola hidup sehat demi menjaga kualitas hidup yang lebih baik. Sebisa mungkin jika mengalami sakit, mencoba untuk tetap tenang dan jangan panik. Mencari informasi yang valid tentang kesehatan itu juga penting, namun jangan menjadikan diri overthinking yang bisa menimbulkan penyakit dari pikiran negatif itu sendiri. Usahakan tetap berfikir positif ya teman-teman . Perlunya medical check-up rutin untuk tahu kondisi kesehatan kita, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter ahli ya. Salam sehat 😊

Referensi :

“Strobilanthes crispus BL” (PDF). Departemen Kesehatan. 15 November 2001. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 07-12-2008. Diakses tanggal 1 January 2013.

https://www.researchgate.net/profile/MarinaSilalahi/publication/346700622_Jurnal_Emasains_Jurnal_Edukasi_Matematika_dan_Sains_Pemanfaatan_Kecibeling_Strobilanthes_crispa_Sebagai_Obat_Tradisional_dan_Bioaktivitasnya_Utilization_of_Kecibeling_Strobilanthes_crispa_as_A_Traditi/links/5fcee377299bf188d4000a80/Jurnal-Emasains-Jurnal-Edukasi-Matematika-dan-Sains-Pemanfaatan-Kecibeling-Strobilanthes-crispa-Sebagai-Obat-Tradisional-dan-Bioaktivitasnya-Utilization-of-Kecibeling-Strobilanthes-crispa-as-A-Traditi.pdf

www.siloamhospitals.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun