Rabu siang, 17 September 2025, ruang rapat Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta terasa lebih hangat dari biasanya. Sejak pukul 13.00 WIB, jajaran pimpinan, dosen hingga tenaga kependidikan sudah berkumpul. Di meja panjang penuh dengan catatan, laptop, snack dan air mineral, suasana rapat secara hybrid berlangsung serius penuh kebersamaan dan kehangatan.
Agenda rapat sangat jelas, persiapan perkuliahan semester ganjil 2025/2026. Sebelum masuk rencana ke depan, terlebih dahulu mengevaluasi semester genap 2024/2025. Banyak capaian positif, tapi tentu ada juga hal-hal yang perlu dibenahi.
Diskusi mengalir mulai dari kewajiban dosen, mahasiswa, hingga tendik, laporan progress pembukaan Prodi S3 Teknologi Pendidikan sampai ke hal teknis soal sarana prasarana kampus. Tidak hanya serius, beberapa kali rapat diselingi senyum dan obrolan ringan, terbukti bahwa kebersamaan tetap terjaga meski topik bahasan cukup berat.
Semua peserta rapat sepakat, Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammmadiyah Jakarta harus terus berbenah. Semester ganjil 2025/2026 kali ini bukan hanya soal jadwal kuliah, tetapi juga komitmen bersama menciptakan suasana belajar yang berkualitas, Islami, dan berdaya saing.
Rapat sore itu ditutup dengan penuh keyakinan dan optimisme, dengan kerja sama yang solid, Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta bisa terus melahirkan lulusan yang unggul, berkarakter, dan siap memberi manfaat nyata untuk masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
