Mohon tunggu...
Iin Nadliroh
Iin Nadliroh Mohon Tunggu... Mahasiswa Pendidikan (Fakultas Tarbiyah) -

Mahasiswa Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Apakah Terlalu Dini Mengajarkan Anak Bahasa Inggris di Usia Tiga Tahun?

18 Maret 2017   11:07 Diperbarui: 18 Maret 2017   11:34 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bahasa adalah suatu bentuk komunikasi entah itu lisan, tulisan ataupun isyarat yang berdasarkan pada suatu sistem dari simbol-simbol. Bahasa terdiri dari kata-kata yang digunakan oleh masyarakat beserta aturan-aturannya untuk menyusun berbagai variasi dan mengkombinasikannya.

Bayangkan betapa pentingnya bahasa dalam kehidupan kita. Sulit membayangkan seperti apa Helen Keller jika ia tidak pernah mempelajari bahasa. Kita perlu bahasa untuk berbicara dengan orang lain, mendengar orang lain, membaca dan menulis. Bahasa memampukan kita mendeskripsikan kejadian-kejadian di masa lalu dan merencanakan masa depan. Bahasa membuat kita dapat mewariskan informasi dari satu generasi ke generasi selanjutnya dan menciptakan suatu warisan budaya yang kaya.

Pendidikan anak usia dini memegang peranan penting untuk masa depan anak tersebut. Tentunya orang tua berusaha memberikan yang terbaik untuk buah hatinya. Selain ilmu yang didapat di sekolah, anak juga perlu dibekali kemampuan lain salah satunya adalah kemampuan bahasa asing. Menguasai bahasa asing merupakan nilai tambahan bagi anak agar mampu bersaing nantinya.

Apakah terlalu dini mengajarkan anak bahasa inggris di usia 3 tahun? Pertanyaan ini sedang popular dikalangan orang tua terlebih jika orang tua tersebut menginginkan anaknya menguasai lebih dari satu bahasa.

Usia 3 tahun adalah periode terbaik untuk belajar bahasa. Beberapa aspek utama untuk belajar bahasa adalah kemampuan untuk membedakan suara, kemampuan untuk menganalisa dan kemampuan untuk mengeluarkan sinyal bahasa yang diterima.

Dimulai sejak di dalam kandungan sampai dengan usia 6 tahun adalah masanya untuk otak berkembang dengan cepat, selama tahun-tahun prasekolah, sebagian besar anak mulai menjadi sensitive terhadap bunyi-bunyi kata-kata yang diucapakn (National Rresearch Counil, 1999). Inilah sebabnya anak dapat menirukan bahasa dengan cepat dan tepat ketika belajar bahasa inggris.

Beberapa tips untuk para ayah dan ibu bagaimana cara memanfaatkan periode ini untuk mengajarkan anak bahasa inggris:

  1. Doronglah anak untuk mencoba dan meniru

  2. Belajar bahasa dengan bermain

  3. Jangan terburu-buru belajar membaca dan menulis

  4. Biarkan anak belajar bahasa indonesai dan bahasa inggris secara alami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun