Oleh : Ihzafiqrotuzzakiya
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu PolitikÂ
Kota Batu| Sejak awal pergantian tahun ini hampir setiap hari turun curah hujan yang cukup deras sehingga hampir setiap hari selalu terjadi bencana longsor di Kota Batu. maka masyarakat yang tinggal di dekat tebing curam maupun saat melintasi jalan di lereng perbukitan harus lebih waspada di musim hujan seperti ini.
Mengutip prediksi Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca buruk dengan hujan insensitas tinggi diperkirakan berlangsung beberapa bulan kedepan selama itu pula adanya peringatan di beberapa wilayah yang rawan longsor untuk lebih waspada.
Kawasan rawan longsor antara lain di Desa Sumberejo, Kelurahan Songgokerto, Desa Toyomerto, Kawasan Payung di Kecamatan Batu, Kecamatan Bumiaji (Desa Sumber Brantas, Desa Punten, Gunung sari) serta Desa Tlekung di Kecamatan Junrejo.
Diperlukannya kewaspadaan baik di wilayah rawan longsor area pemukiman penduduk maupun di jalan raya.
Selain bencana tanah longsor tidak menutup kemungkinan terjadi bencana banjir material and kayu dan luapan lumpur apabila saluran irigasi dan drainase kotor tidak dijaga dan tidak dibersihkan.
Maka dari itu pemerintah maupun masyarakatnya perlu diadakannya pengawasan dan adanya pelaksanaan tindakan normalisasi saluran air demi mengurangi resiko banjir di musim hujan seperti sekarang ini.
