Mohon tunggu...
Ighfir RijalTaufiqy
Ighfir RijalTaufiqy Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru

Seorang guru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekuivalensi Literasi Digital dengan Perilaku Masyarakat di Era Society 5.0

22 September 2021   17:33 Diperbarui: 22 September 2021   17:35 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melek Digital Atau Melek Perilaku?

Peningkatan yang fantastis dalam daya komputasi melalui inovasi dalam sains dan teknologi di era saat ini. Hal tersebut menyebabkan adanya gelombang besar dunia digital yang dapat menghantarkan siapa saja baik untuk memanfaatkannya dengan baik atau menghancurkan martabat perilakunya dengan berbagai cara. Teknologi yang berbau digital ini telah tersebar luas pada berbagai aspek kehidupan namun masih banyak yang belum yang memanfaatkannya dan bahkan menyalahgunakan baik oleh personal maupun kelompok.

        Akhir-akhir ini sering kita lihat banyak sekali fenomena yang menjadikan informasi yang diolah sedemikian rupa untuk dikonsumsi publik. Ada beberapa yang menyajikan informasi yang benar adanya, namun ada juga yang menyajikan informasi yang tidak benar adanya atau dapat disebut dengan hoax. Disisi lain, masyarakat atau dalam hal ini disebut sebagai netizen ada sebagian banyak yang menangkap informasi yang beredar tersebut secara mentah-mentah. Hal tersebut menunjukkan bahwa masyarakat atau netizen tersebut masih gagap menghadapi badai informasi yang beredar.

        Sebelum menggunakan media informasi pada era saat ini, pengguna harus mengetahui konsekuensi yang akan diakibatkannya. Meskipun kebanyakan mereka sudah dapat mengoperasikan piranti keras serta mengaplikasikan piranti lunak media digital. Oleh sebab itu, sebelum memanfaatkan media digital secara produktif guna mendapatkan, menyebarluaskan, atau membaca informasi yang benar, pengguna dalam hal ini adalah masyarakat harus setidaknya memiliki kemampuan baca tulis serta kemampuan literasi digital agar menjadikan perilaku pengalaman mengolah informasi digital yang baik dan benar. 

Prospek Literasi Digital 10 Tahun Kedepan

        Secara sederhana, konsep literasi digital adalah kemampuan menggunakan teknologi dan informasi dari piranti digital secara efektif dan efisien dalam berbagai konteks (Gilster, 1997 dalam Riel, et. al. 2012: 3). Literasi digital lebih menekankan kepada cara berpikir tertentu dan kemampuan dalam menggunakan berbagai sumber digital seperti suara, tulisan dan gambar secara efektif. Hal tersebut menimbulkan pemahaman baru berkenaan dengan literasi digital yakni literasi komputer dan literasi informasi.

        Seseorang yang dikatakan sudah memiliki kemampuan literasi digital harus melibatkan kemampuan aksi digital yang terikat dengan kerja, pembelajaran, kesenangan dan aspek lain dalam kehidupan sehari-hari. Pelibatan tersebut bergantung pada situasi sehari-hari yang dialami oleh setiap individu. Selain itu harus melibatkan kemampuan mengumpulkan dan menggunakan pengetahuan, teknik, sikap dan kualitas personal. Selanjutnya memiliki kemampuan merencanakan, menjalankan dan mengevaluasi tindakan digital sebagai bagian dari penyelesaian masalah dalam kehidupan sehari-hari.

         Konsep dan dimensi literasi digital ini adalah bentuk keterampilan yang kompleks dan menyangkut keterampilan baru yang harus dimiliki manusia yang menghadapi lingkungan digital saat ini. Keterampilan ini dapat meningkatkan kemampuan seseorang berhadapan dengan media digital baik mengakses, memahami konten, menyebarluaskan, membuat bahkan memperbarui media digital untuk mengambil keputusan dalam kehidupan. Jika seseorang memiliki keterampilan ini maka ia akan dapat memanfaatkan media digital sebagai aktivitas produktif, kesenangan dan pengembangan diri, bukan untuk tindakan konsumtif atau bahkan destruktif yang hanya untuk memanfaatkan keadaan semata.

Adanya Perubahan Sosio-Kultural

         Saat ini kemajuan melalui inovasi dalam sains dan teknologi sangat luar biasa. Sangat penting bagi kita yang hidup di zaman yang penuh ketidakpastian dengan kompleksitas yang tumbuh di semua tingkatan. Oleh sebab itu, sangat penting bagi kita untuk memanfaatkan TIK semaksimal mungkin. Dengan bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan baru dan menciptakan nilai-nilai baru yang membuat hubungan antara manusia dan benda dan/atau dunia nyata dan dunia maya secara efektif dan efisien.

         Tujuan terpenting adalah menciptakan hidup lebih baik untuk masyarakat khalayak umum serta menyelesaikan masalah pada kehidupan sehari-hari. Adapun para pemangku jabatan agar dapat berbagi visi masa depan yang sama untuk mewujudkan masyarakat seperti itu melalui digitalisasi. Mewujudkan perdamaian dan kemakmuran bagi semua orang untuk menanggapi tantangan ini dengan inklusivitas yang “tidak meninggalkan siapa pun”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun