Mohon tunggu...
Ifadatul Laili
Ifadatul Laili Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

MAHASISWA UIN MALANG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Trip Kecil Anak Ma'had

27 Mei 2022   15:37 Diperbarui: 27 Mei 2022   15:45 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saat itu aku sempat mengajak beberapa anak perempuan yang posisi nya sama sepertiku tingga di ma'had, karna aku tau kami semua pendatang dan sulit bagi kami akses untuk bepergian maka dari itu aku mengajak beberapa anak untuk datang ketempat beribadah tersebut secara bersama-sama.  

Pada awalnya tidak ada yang merespon digrup tersebut akhirnya aku mengajak tiga orang temanku yang sekiranya mau di ajak sat set sat set. Alhamdulillah nya mereka mau ku ajak sat set sat set wat wet wat wet untuk segera wawancara dan segera mengerjakan tugas tersebut. 

Tak berselang lama saat kami berempat sepakat sudah menentukan tempat beribadah mana yang akan kami kunjungi ada beberapa anak yang menghubungi ku via personal chat ingin ikut bersama ku ke tempat beribadah tersebut, dan total nya ada sekitar sepuluh orang yang ikut, akhirnya aku pun iseng menamai nya " trip to gereja" . 

tujuan pertama kami adalah sebuah gereja tua yang berada di tengah kota dekat alun-alun. Setelah berkunjung ke gereja tersebut kami memutuskan destinasi kedua yaitu kesebuah klenteng yang berada di dekat sebuah pasar besar.

Karna biaya transport untuk trip ini tidak sedikit akhirnya kami memutuskan untuk berjalan kaki, kami bersepuluh pun berjalan kaki sejauh kurang lebih empat kilo meter dari tempat pertama. 

Setelah kami sampai di klenteng tersebut ternyata kami tidak bisa untuk wawancara langsung tanpa adanya surat pengantar tersebut. Akhirnya kami melanjutkan berjalan kaki sedikit menuju vhihara dan teryata vhihara tersebut buka di malam hari saja. Kemudian kami memutuskan untuk kembali ke mahad dengan membawa satu voice record saja.


Pada minggu selanjutnya pun kami mencoba kembali ke klenteng tersebut karna sempat ada percakapan bahwa kami bisa kembali lagi pada hari efektif, kami memulai trip tersebut dengan jumlah personil yang lumayan bertambah banyak tapi ternyata zonk, kami tetap tidak diperbolehkan melakukan wawancara jika tidak ada surat pengantar. Kami pun kembali dengan tangan kosong.

 Pada hari yang berbeda tetapi tetap di minggu yang sama aku bersama beberapa teman ku, tidak sebanyak hari sebelum nya mencoba sekali lagi ke klenteng tersebut dengan membawa surat tersebut dan akhirnya kami di izin kan untuk masuk dan mewawancarai  salah satu pengurus klenteng tersebut. 

Aku pun cukup tertegun karna setiap inchi dari bangunan dan ormanent- ornament tersebut ternyata memiliki banyak makna di dalam nya.

Trip ini kemudian di akhiri dengan kita mapir kesebuah mall yang ada kota tersebut dan kita makan siang di food court tersebut. Ternyata cukup menyenangkan berkunjung ke berbagai tempat beribadah tersebut karna banyak sekali budaya dan adat yang dapat di pelajari. Mungkin jika tidak ada tugas menulis dan mengunjungi tempat beribadah aku tidak akan pernah masuk gereja dan klenteng.

Ternyata jika kita diberi tugas sebisa mungkin kita harus membawa nya dengan santai agar kita tidak terlalu merasa keberatan. Akhirnya tugas menulis artikel setiap minggu ini di tutup dengan cerita ku ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun