Mohon tunggu...
Rizal Wahid Permana Putra
Rizal Wahid Permana Putra Mohon Tunggu... Guru - A lifetime learner

Penulis abal-abal, hobinya pijat urut papan ketik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jatim Gerak Cepat, Begini Protokol Kesehatan di Sekolah!

1 Juni 2020   10:42 Diperbarui: 1 Juni 2020   10:44 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pemerintah terus bergerak, mempersiapkan skenario menyambut New Normal. Beberapa kementerian satu per satu, berlomba-lomba menyusun protokol kesehatan guna fase New Normal berjalan dengan baik.

                Seperti yang kita tahu, Pemerintah telah menetapkan fase New Normal mulai diterapkan pada 1 Juni 2020. Namun, Pemerintah tetap berkoordinasi dengan kepala daerah untuk mempertimbangkan situasi dan kondisi terbaru daerahnya masing-masing untuk menerapkan fase New Normal. 

                Hal serupa juga dilakukan oleh Kemendikbud. Menyambut New Normal, mas Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim bersama Kemenko PKM, Muhadjir Effendi tengah membahas persiapan New Normal sesuai arahan Presiden Jokowi. Presiden menghimbau agar persoalan kapan sekolah dibuka kembali dibahas secara mendalam.

                Hingga kini, Pemerintah belum menetapkan kapan sekolah akan dibuka kembali. Kendati demikian, Gubernur Jawa Timur, Khofifah dengan cepat mengambil sikap untuk memperpanjang penerapan belajar dari rumah di wilayahnya. Langkah ini dianggap merupakan langkah yang terbaik. Pasalnya, Jawa Timur menempati klasemen teratas sementara persebaran pasien positif Covid-19 alias red zone. 

                Lebih lanjut, Pemprov Jawa Timur telah menetapkan skenario masuk sekolah di fase New Normal. Dalam edaran tersebut, masa belajar dari rumah tahap II sejatinya berakhir pada 1 Juni 2020, dan akan diperpanjang hingga 14 Juni 2020. Sementara, siswa mulai masuk sekolah mulai tanggal 15 Juni 2020.

                Tentu saja, skenario tersebut harus disusun dengan memperhatikan protokol kesehatan. Mulai dari protokol kesehatan umum sekolah, kegiatan siswa di sekolah, guru dan tenaga pendidikan di sekolah serta sarana dan prasarana sekolah. Selain itu, protokol kesehatan berangkat dari rumah hingga pulang dari sekolah penting untuk diperhatikan.

                Beberapa protokol kesehatan tersebut antara lain;

Protokol Kesehatan Umum Sekolah

  1. Melakukan screening bagi guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk memastikan kondisi kesehatannya tidak berpotensi menularankan Covid-19
  2. Screening zona lokasi tempat tinggal bagi guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk memastikan tempat tinggalnya bukan merupakan episentrum penularan Covid-19
  3. Menyiapkan media sosisalisasi dan edukasi pencegahan Covid-19 bagi warga sekolah
  4. Pengaturan siswa belajar dari sekolah dan belajar dari rumah secara bergantian
  5. Koordinasi intensif dengan fasilitas kesehatan terdekat
  6. Mengajak warga sekolah untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
  7. Menerapkan social distancing dan physical distancing 

Protokol Sarana dan Prasarana Sekolah

  1. Sosialisasi pencegahan Covid-19 melalui spanduk atau banner di lingkungan sekolah
  2. Menyediakan alat pengukur suhu sebelum memasuki lingkungan sekolah
  3. Menyediakan tempat cuci tangan di lingkungan sekolah, terutama di setiap ruang kelas
  4. Menyediakan desinfektan untuk membersihkan beberapa ruangan di sekolah secara berkala
  5. Mengoptimalisasi fungsi UKS
  6. Mengatur jarak bangku di ruang kelas

Protokol Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah

  1. Sebelum berangkat, guru dan tenaga kependidikan memastikan diri bahwa dalam keadaan sehat
  2. Selalu menjaga jarak, tidak berkerumun, dan tidak saling bersentuhan
  3. Selalu memakai masker
  4. Selalu mencuci tangan sebelum dan setelah melakukan kegiatan di sekolah
  5. Mengurangi aktivitas di luar kegiatan pembelajaran dan pembelajaran di luar kelas
  6. Menghindari aktivitas olahraga yang melibatkan kontak fisik
  7. Selama mengajar di kelas, guru tidak berkeliling kelas dan tetap menjaga jarak fisik

Protokol Berangkat dari Rumah

  1. Sebelum berangkat, orang tua memastikan siswa dalam keadaan sehat (suhu tubuh normal, tidak batuk, pilek, atau keluhan lainnya)
  2. Mengenakan pakaian yang bersih
  3. Selalu mengenakan masker
  4. Dari rumah langsung menuju ke sekolah, tidak mampir-mampir
  5. Jika menggunakan kendaraan umum, pastikan tetap menjaga jarak atau kontak fisik
  6. Ketika sampai di sekolah, sekolah diwajibkan melakukan pemeriksaan mulai dari suhu tubuh, kelengkapan masker, dan dilanjutkan dengan cuci tangan sebelum memasuki lingkungan sekolah
  7. Pengantar atau penjemput dilarang menunggu atau berkerumun di lingkungan sekitar sekolah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun