Mohon tunggu...
Ibnu Muslim.
Ibnu Muslim. Mohon Tunggu... Guru - Kepala keluarga

Kepala sekolah

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sangkala Kehilangan 3 Kue Jalangkotek

26 September 2022   05:52 Diperbarui: 26 September 2022   06:55 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pagi itu Hari Senin Sangkala terlambat ikut upacara. Ia berdiri diluar pagar bersama beberapa temannya yang terlambat datang. Ada satu guru yang juga terlambat datang dan berada diluar pagar halaman sekolah. Mereka tetap mengikuti jalannya upacara walaupun dari luar pagar. Usai upacara Sangkala dan teman-temannya yang terlambat dihukum oleh guru piket menghafal pancasila satu-persatu.

Sangkala agak terbata-bata, berulangkali ia menghafal tetapi belum juga hafal. Karena itu maka Sangkala merasa ingin buang air kecil. Barang dagangan kue jalangkoteknya disimpan di samping ruang kelasnya. Sangkala masuk ke dalam WC sekolah. Tiga orang temannya ketawa, mereka menghampiri keranjang tempat kue jalangkotek. Mereka bertiga mengambil masing-masing satu kue jalangkotek. Usai buang air kecil Sangkala masuk ke kelas. Di dalam kelas sudah ada guru kelas 2 Ibu Nurjanah, S Pd. Sangkala dipersilahkan masuk dan dipesan agar besok tidak terlambat lagi. 

Usai pelajaran Bahasa Indonesia oleh Ibu Nurjannah, S Pd Sangkala istirahat bersama temannya. Beberapa temannya membeli kue jalangkotek. Beberapa temannya bermain riang gembira. Sangkala tidak sempat bermain seperti halnya teman-temannya. Ia duduk disamping keranjang tempat kue jalangkoteknya. Sangkala melihat beberapa temannya makan-makanan ringan yang dibeli di depan sekolah dan kantin sekolah. Sangkala hanya minum air putih bekal dari rumahnya.

Waktu istirahat telah usai. Semua teman-temannya Sangkala masuk kelas, tetapi Sangkala agak lambat masuk kelas karena ada teman dari kelas yang lain ingin belanja jalangkotek jualannya. Mereka itu agak lambat masuk kelas karena kelas IV ada gurunya yang berhalangan hadir. Kepala sekolah segera menghimbau kelas IV agar masuk kelas. Kemudian kepala sekolah mengisi jam kosong dikelas IV tersebut. Usai pelajaran berikutnya sekitar pukul 11 siang kelas II boleh pulang. Teman-teman kelasnya semua pulang, namun Sangkala tetap menunggu sampai kelas yang lain pulang juga. Sangkala menjajakan kue jalngkoteknya kepada teman-teman kakak kelasnya yang terlambat pulang. 

Semua kue jalangkotek jualannya habis terjual. Sangkala pulang bersama kakak-kakak kelasnya. Sesampai di rumah keranjang dan uang hasil jualannya diserahkan kepada tantenya. Setelah dihitung ternyata hasilnya hanya 22 kue. Tantenya menanyakan, kenapa terlalu banyak kau makan kue Sangkala ? Tiga kue kau makan ? Tidak, saya tidak makan kue, saya hanya minum, jawab Sangkala. Kemana yang tiga kue ? Aku tidak tahu ? Ternyata 3 temannya yang ketawa saat Sangkala masuk WC dan ambil kue, mereka tidak membayar . (26 September 2022, IM)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun