Mohon tunggu...
husni mubarok
husni mubarok Mohon Tunggu...

mahasiswa UIN SUNAN KALIJAGA fakultas ilmu sosial dan humaniora prodi ILMU KOMUNIKASI fb : cuzny m crootzz IG : dprince_cuzny

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Lubang Sewu, Bebatuan Unik di Area Waduk Wadaslintang

19 November 2015   13:36 Diperbarui: 19 November 2015   20:44 1032
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika mendengar kata Lubang Sewu kemungkinan sebagian besar masyarakat masih belum mengetahui apa itu Lubang Sewu, tempat apa, di mana, dan kenapa dinamai Lubang Sewu. Lubang Sewu memang masih baru di telinga para pecinta alam dan para traveller di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah karena baru dibuka sebagai obyek wisata pada 2015 ini. Letaknya di perbatasan antara Kabupaten Kebumen dengan Kabupaten Wonosobo, lebih tepatnya berada di Desa Erorejo, Kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Lubang Sewu masih dalam satu kawasan dengan salah satu waduk terbesar di Jawa Tengah, yaitu Waduk Wadaslintang yang merupakan obyek vital untuk pengairan serta penopang ekonomi di daerah kabupaten yang berada di sekitar Waduk Wadaslintang, seperti Kabupaten Wonosobo, Purworejo, Kebumen, dan sekitarnya. Nah, Lubang Sewu ada di bagian pinggir Waduk Wadaslintang. Keunikan Lubang Sewu jarang dimiliki tempat lain. 

Lubang Sewu adalah sekumpulan bebatuan cadas yang berlubang dan memiliki tekstur serta jenis yang hanya bisa ditemukan di Lubang Sewu ini. Pesona alam yang ditawarkannya sangat menakjubkan, mulai dari pemandangan air waduknya, alam di sekitar waduk, serta tata letak bebatuan yang sangat indah yang terjajar dan tersusun rapih ciptaan Tuhan yang Maha Esa.

Lubang Sewu ini masih terbilang masih sangat alami karena terbilang jauh dari perkotaan, baik dari Wonosobo maupun Kebumen. Jadi, bisa dibilang Lubang Sewu cocok untuk para traveller yang sedang mencari ketenangan serta mencari inspirasi. Lubang Sewu memang spotnya para traveller ber-selfie ria. Tempatnya yang memang keren background-nya pun sangat unik, yaitu bebatuan raksasa yang mempunyai banyak lubang di seluruh bagian batu serta bentuknya pun sangat unik dan langka.

Di Lubang Sewu ini kita seperti diberikan paket komplit dalam menikmati lukisan-Nya yang begitu luar biasa. Kita bisa melihat bebatuan yang unik-unik, melihat Waduk Wadaslintang secara lebih dekat, menikmati pemandangan alam yang ada di sekeliling waduk, berpetualang, mencoba hal yang baru, juga bisa menikmati sunset yang romantis ketika kita datang pada waktu sore hari.

Hampir 100% wisatawan yang datang ke sini selalu mengabadikan momen dengan background yang tidak biasanya. Namun, meski tempat ini belum lama dikenal oleh publik, sudah banyak tangan jahil yang melakukan hal-hal yang tidak bertanggung jawab. Seiring dikembangkannya kawasan ini, pengawasan serta pemasangan papan-papan petunjuk sudah mulai diadakan.

Untuk menikmati semua yang ditawarkan oleh Lubang Sewu, kita tidak perlu membayar mahal untuk semua itu. Biaya masuk ke kawasan ini terbilang murah. Bukan murah lagi bahkan sangat murah karena dengan biaya masuk sebesar Rp 2.000 serta parkir, kita sudah bisa menikmati semua yang ditawarkan oleh Lubang Sewu. Meskipun berada di kawasan perbatasan antara Kabupaten Kebumen dan Wonosobo, rutenya tidak merepotkan. Pasalnya, posisinya strategis, yaitu di jalur Kebumen menuju Wonosobo dan sebaliknya, hanya membutuhkan waktu kurang lebih satu jam, baik dari Wonosobo maupun Kebumen.

Jika dari Kebumen maupun Purworejo, kita bisa melalui Kecamatan Prembun kemudian Padureso arah Wonosobo dan dari Wonosobo maupun Banjarnegara bisa melalui Kalibawang arah Prembun/Wadaslintang. Bagi kalian yang penasaran dengan Lubang Sewu, ayo segera datang dan saksikan lukisan-Nya yang begitu mempesona, namun harus tetap menjaga kebersihan di mana pun berada. Jika bukan kita sebagai warga Indonesia yang merawat dan menjaganya, lalu siapa lagi?

By Husni Mubarok

Fishum I.kom C

UIN SUKA JOGJA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun