Melihat Keunikan Janjang Saribu Tembok Chinanya Sumatera Barat

Perkenalkan nama saya Asma Ul Husna, D4 Usaha Perjalanan Wisata dari Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti( STPT ). Saya adalah salah satu penerima Beasiswa Unggulan 2017 dari Kemdikbud. 

Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi informasi mengenai salah satu Objek wisata Unik dan menyerupai tembok China nama objek wisata ini adalah Janjang Saribu.

Janjang Saribu ini merupakan salah satu objek wisata yang menarik di Sumatera Barat tepatnya di Bukittinggi, Janjang Saribu ini membentang dari Ngarai Sianok sampai ke ujung nagari Koto Gadang. Bentuk  arsitekstur Janjang Saribu ini membuat kita teringat dengan tembok china, Latar belakang mengapa di bangunnya Janjang Saribu ini karena sulitnya akses jalan dari Koto Gadang ke Ngarai Sianok. Janjang Seribu dibangun pada akhir tahun 2011 selesai akhir tahun 2012. Janjang Seribu sepanjang 1 KM ini menghubungkan kota Bukittinggi disekitaran pintu 3 dengan Koto Gadang Kabupaten Agam. 

Janjang Seribu merupakan nama objek wisata ini dalam bahasa Minang, apabila diartika ke dalam Bahasa Indonesia maka dia memiliki arti Tangga Seribu, kenapa tempat ini diberi nama Janjang Seribu karena memang bentuk dari objek wisata ini terdiri dari anak tangga terdiri dari 1000 anak tangga yang menuju puncak bukit. Janjang Saribu ini selain menjadi tempat wisata bagi para wisatawan juga menjadi sarana penghubung bagi masyarakat lokal untuk memasarkan hasil pertanian dan kerajinan mereka ke pasar-pasar yang ada di Bukittinggi dan Kabupaten Agam. Selain menikmati arsitektur Janjang Seribu yang mirip dengan tembok China disini wisatawan juga dapat menikmati keindahan alam Ngarai Sianok yang terbentuk dari letusan gunung api Maninjau.