Mohon tunggu...
Djamaluddin Husita
Djamaluddin Husita Mohon Tunggu... Lainnya - Memahami

Blogger, Ayah 3 Putra dan 1 Putri. Ingin menyekolahkan anak-anak setinggi yang mereka mau. Mendorong mereka suka membaca dan menulis (Generasi muda harus diarahkan untuk jadi diri sendiri yang berkarakter).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Guru "Zaman Now" Berperang dengan Gadget

25 November 2017   06:45 Diperbarui: 25 November 2017   09:38 911
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Tetapi, zaman now banyak pelajar yang menyalahgunakan Gadget. Mulai dari mendownload game, atau bahkan mencari konten-konten porno. Hal ini bukan hanya menganggu tetapi juga sangat merusak karakter anak.

Memang banyak sekolah atau lembaga pendidikan dengan tegas membuat peraturan yang tidak boleh menggunakan handphone canggih. Namun, semua tahulah bagaimana sebagian anak-anak muda, pasti punya cara untuk itu.  

Dalam hal ini guru betul-betul bertambah kerjanya. Mereka harus mengawasi ketat. Bukan hanya karena main game atau menlihat konten yang tidak penting, tetapi pada saat proses belajar mengajar sangat mengganggu.

Banyak kasus yang ditemukan di sekolah-sekolah, saat guru sedang asyik mengajar banyak para anak didik itu juga asyik sendiri dengan gadgetnya. Akibatnya mereka gagal fokus. Begitu pula misalnya saat mereka belajar kelompok, sebagian yang lain diam-diam asyik bergadget ria.  

Tentu saja, ini menjadi tugas baru bagi guru zaman now. Sebab, semua guru pada saat  proses pembelajaran menginginkan agar apa yang diajarkannya dapat diserap dan dipahami betul oleh anak didiknya.

Maka, saat ini, guru-guru sebelum proses pembelajaran berlangsung, harus benar-benar menyakini apakah dalam kelas aman dari gadget. Kalau tidak harus dipastikan dulu bahwa para anak didik tidak membawa gadget. Karena kalau tidak diperangi seperti itu dapat dipastikan anak didiknya akan gagal fokus.

Begitulah sisi lain dunia pendidikan pada zaman now. Memang perkembangan teknologi informasi dapat membawa dampak baik  tetapi tidak kalah juga dampak buruknya. Pertanyaannya, kenapa sih para orang tua harus menyediakan fasilitas seperti itu? Padahal, orang tua tahu akibatnya itu....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun