Semangat Senin Pagi di MTsN 3 HSS : Kisah Bendera Merah Putih di Bawah Langit Angkinang

Denting jam mengawali pagi. Bukan sekadar rutinitas, tetapi panggilan khidmat yang menyatukan ratusan langkah kaki di bawah langit cerah Desa Angkinang Selatan. Hari ini, Senin (13/10/2025), halaman depan MTsN 3 Hulu Sungai Selatan (HSS) kembali menjadi saksi bisu momen sakral: 

Upacara Bendera Merah Putih. Dari balik bidikan kamera, terlihat jelas suasana penuh tertib dan khidmat. Barisan siswa-siswi, mengenakan seragam putih-putih yang rapi, berderet menghadap tiang bendera. 

Bendera Merah Putih berkibar gagah, kontras dengan latar belakang atap gedung sekolah yang khas dengan perpaduan warna biru dan sentuhan vintage. Di barisan depan, para siswi dengan penutup kepala putih dan selendang merah menyiratkan semangat pengabdian. 

Mereka adalah generasi penerus yang tegak berdiri, menjemput ilmu dan nilai-nilai kebangsaan sejak dini. Upacara kali ini terasa spesial berkat dedikasi siswa-siswi dari Kelas VIII F yang bertindak sebagai petugas. 

Dengan persiapan matang dan disiplin tinggi, mereka menjalankan tugasnya mulai dari pengibar bendera hingga pembacaan UUD 1945, memastikan setiap rangkaian berjalan lancar dan penuh penghormatan. 

Puncak kekhidmatan tiba saat Wakamad Kurikulum MTsN 3 HSS, Ibu Sri Indah Novita Lasari mengambil posisi sebagai Pembina Upacara. Di tengah teriknya mentari pagi yang mulai menyengat, suara beliau mengalun menyampaikan amanat yang penting. 

Dalam amanatnya, Ibu Indah secara khusus menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang tulus kepada seluruh warga MTsN 3 HSS---siswa, guru, dan staf---yang telah mengikuti upacara bendera dengan tertib dan penuh semangat. 

Kehadiran mereka bukan sekadar kewajiban, melainkan cerminan komitmen terhadap disiplin, persatuan, dan penghormatan pada simbol negara. 

Upacara bendera di MTsN 3 HSS, berlokasi di RT 3 Desa Angkinang Selatan, Kecamatan Angkinang, Kabupaten HSS, bukan hanya sekadar seremoni. Ini adalah madrasah pertama pembentukan karakter. 

Di sinilah, setiap Senin pagi, semangat nasionalisme dipupuk, kedisiplinan diajarkan, dan rasa syukur atas kemerdekaan dihidupkan kembali, siap menempa hari-hari sekolah ke depan. (ahu)