Lamongan, 20 November 2023
Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan adalah salah satu program dari Kampus Merdeka Merdeka Belajar (MBKM). Melalui program Asistensi Mengajar, mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengajar di satuan pendidikan secara langsung dan dilaksanakan selama periode waktu yang sudah ditentukan. Program Asistensi Mengajar memiliki tujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan kualitas sistem pendidikan dengan cara menjadi guru disatuan pendidikan yang tersebar di beberapa daerah.
Universitas Muhammadiyah Surabaya tidak pernah absen mendorong mahasiswanya untuk mengikuti program ini. Pada tanggal 8 Agustus 2023, Universitas Muhammadiyah Surabaya mengirimkan 29 mahasiswa khususnya kepada mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan untuk menjalankan program Asistensi Mengajar. Seluruh Mahasiswa yang mengikuti program Asistensi Mengajar disebar di beberapa daerah. Salah satu sekolah mitra di Kabupaten Lamongan adalah SDN Moropelang Kec. Babat. SDN Moropelang menerima 2 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya untuk menjalankan program Asistensi Mengajar.
Dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional pada 25 November 2023 mendatang, mahasiswa Asistensi Mengajar mengajak para siswa kelas 4 untuk belajar membuat Pop Up Gift Card. Hari Guru yang biasanya diwarnai oleh ucapan-ucapan dan hadiah oleh murid kepada gurunya kali ini dibuat berbeda oleh mahasiswa Asistensi Mengajar di SDN Moropelang. Pembuatan Pop Up Gift Card ini tidak semata hanya untuk merayakan Hari Guru, tetapi memiliki beberapa manfaat di dalamnya. Diantaranya adalah:
- Pop Up Gift Card dapat Mengasah Kemampuan Literasi Baca Tulis Siswa
- Terdapat 6 poin tuntutan kompetensi kemampuan literasi dalam Kurikulum Merdeka. Dari keenam poin tersebut, kemampuan literasi baca tulis merupakan poin yang paling utama. Hal inilah yang mendasari mahasiswa Asistensi Mengajar mengajak siswa membuat Pop Up Gift Card. Pop Up Gift Card diharapkan dapat mengasah kemampuan literasi baca tulis siswa. Dalam Pop Up Gift Card, siswa diminta untuk menulis surat bertema ucapan Hari Guru yang nantinya akan diberikan kepada Wali Kelas. Melalui tulisan tersebut, siswa akan belajar menyusun kata-kata dan belajar kosakata baru yang belum pernah ditemui sebelumnya. Pengalaman baru ini juga diharapkan dapat menumbuhkan minat dan bakat siswa dalam menulis dan merangkai kata.
- Melalui Pop Up Gift Card Siswa dapat Belajar untuk Menghargai Hal-Hal Kecil di Sekitarnya
- Mendapatkan sebuah apresisai atas kerja keras yang sudah dilakukan merupakan hal yang mengharukan bagi setiap orang. Adanya Pop Up Gift Card diharapkan dapat menyalurkan apresiasi siswa kelas 4 kepada Wali Kelas yang sudah menjadi orang tua mereka di Sekolah. Sebagai seorang guru pastinya akan sangat terharu jika mendapatkan apresiasi dari siswanya di Hari Guru, dengan hal sekecil apapun itu. Siswa juga akan belajar cara mengapresiasi seseorang di sekitar mereka. Tidak hanya saat Hari Guru, Pop Up Gift Card nantinya bisa digunakan siswa saat ingin memberi ucapan kepada orang-orang di sekitarnya. Misalnya saat Hari Ibu, Hari Ayah, dan Hari Ulang Tahun Sahabatnya.
- Pop Up Gift Card dapat Menumbuhkan Kreativitas dan Inovasi Siswa
- Pop Up Gift Card menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemui dan terjangkau harganya. Bahan yang digunakan hanya kertas origami, lem, gunting, dan alat tulis. Cara pembuatannya juga tidak susah, mudah dipahami oleh siswa. Mahasiswa Asistensi Mengajar memberi kebebasan siswa untuk menghias Pop Up Gift Card. Siswa dapat mengkreasikan Pop Up Gift Card sesuai kreativitas masing-masing. Hal ini yang akan menumbuhkan kreativitas dan inovasi siswa dalam membuat karya yang dihasilkan sendiri oleh tangannya.
Mahasiswa Asistensi Mengajar di SDN Moropelang berharap, dengan media pembelajaran Pop Up Gift Card ini dapat meningkatkan kualitas kemampuan literasi baca tulis siswa kelas 4. Serta dapat bermanfaat nantinya bagi masing-masing siswa.
