Setelah direndam, tiriskan bawang hingga benar-benar kering. Hal ini mencegah percikan minyak saat menggoreng dan menjaga tekstur bawang.
4. Gunakan Minyak yang Bersih dan Panas
Pastikan minyak dalam kondisi bersih dan cukup panas sebelum menggoreng. Suhu minyak yang ideal sekitar 150-160C agar bawang matang merata.
Gunakan minyak dalam jumlah cukup agar bawang terendam sempurna. Hindari menggunakan minyak bekas berulang kali agar rasa bawang tetap enak.
5. Goreng dengan Teknik yang Tepat
Masukkan irisan bawang sedikit demi sedikit agar tidak saling menempel. Jika terlalu banyak, panas minyak bisa turun dan bawang menyerap lebih banyak minyak.
Aduk perlahan hingga bawang berubah warna keemasan, lalu segera angkat. Jika terlalu lama digoreng, bawang bisa gosong dan rasanya menjadi pahit.
6. Tiriskan dan Simpan dengan Benar
Gunakan tisu dapur atau saringan minyak untuk mengurangi kelebihan minyak. Meniriskan bawang dengan benar akan membuatnya tetap renyah lebih lama.
Setelah dingin, simpan bawang goreng dalam wadah kedap udara. Hindari menyimpannya dalam keadaan hangat agar tidak melempem.
Kesimpulan
Membuat bawang goreng yang renyah dan tahan lama memerlukan teknik yang tepat, mulai dari pemilihan bahan hingga penyimpanan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, bawang goreng yang dihasilkan akan lebih berkualitas.
Jika ingin mengembangkan usaha bawang goreng, pastikan juga menerapkan strategi pemasaran yang baik. Penggunaan alat pemotong bawang otomatis dapat membantu meningkatkan efisiensi dan kualitas hasil produksi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI