SOLOPEDULI Salurkan Fidyah untuk Lansia 100 Tahun yang Hidup Seorang Diri

SOLOPEDULI kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat kurang mampu dengan menyalurkan fidyah kepada warga fakir di Boyolali. Kali ini, bantuan diberikan kepada Ibu Paniyem, seorang lansia berusia 100 tahun yang hidup seorang diri di Dukuh Tangkisan Lor, RT 5/RW 3, Dusun 1, Kaligentong, Gladagsari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, pada Kamis (27/03/2025).

Bantuan fidyah yang disalurkan berupa beras dan paket keluarga bahagia yang berisi bahan makanan pokok. Penyerahan dilakukan langsung oleh Chief Fundraising Officer (CFO) SOLOPEDULI, Harjito.

Di usia yang telah mencapai satu abad, Ibu Paniyem menghadapi berbagai keterbatasan, baik secara fisik maupun ekonomi. Tanpa keluarga yang menemani, ia harus berjuang sendiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kondisi ini menjadikannya salah satu penerima manfaat yang sangat membutuhkan bantuan fidyah sebagai bentuk kepedulian terhadap kaum rentan.

Penyaluran fidyah ini tidak hanya berupa bantuan materi, tetapi juga wujud nyata kepedulian terhadap sesama. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat meringankan beban Ibu Paniyem serta memberikan kebahagiaan dan ketenangan dalam menjalani hari-harinya.

SOLOPEDULI terus berkomitmen untuk menyalurkan fidyah kepada mereka yang berhak, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Program ini juga menjadi pengingat akan pentingnya berbagi dan peduli terhadap mereka yang berada dalam kondisi sulit, terutama lansia yang hidup tanpa pendamping.

Melalui program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang tergerak untuk ikut serta dalam kegiatan amal dan berbagi kebahagiaan terutama zakat, infaq, sedekah atau wakaf, dengan mereka yang membutuhkan. SOLOPEDULI akan terus berupaya menjangkau lebih banyak penerima manfaat dan memastikan bahwa amanah fidyah tersalurkan dengan tepat sasaran.