Mohon tunggu...
Deddy Huang
Deddy Huang Mohon Tunggu... Freelancer - Digital Marketing Enthusiast | Blogger | Food and Product Photographer

Memiliki minat di bidang digital marketing, traveling, dan kuliner. Selain itu dia juga menekuni bidang fotografi sebagai fotografer produk dan makanan. Saya juga menulis di https://www.deddyhuang.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Agar Kampanye Buzzer Lebih Natural

2 September 2021   12:47 Diperbarui: 2 September 2021   13:46 59000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang buzzer yang handal umumnya mereka sudah tahu cara bermain. Misalnya sudah tahu seperti apa karakter audiencenya, seperti apa topik yang menarik, dan cara kelola kampanye yang menarik.

Saya suka melihat buzzer yang bisa mengemas kata-kata yang halus pada tweet mereka. Tidak terlihat kalau mereka sedang menjual produk. Di akhir, kadang kita merasa kalau apa yang ditweetkan berhubungan dengan pengalaman kita.

Agar jangkauan tweet bisa lebih luas, umumnya para buzzer ini terdiri dari kelompok yang akan saling membantu menaikkan lewat retweet ataupun berbalas komentar.

Dari beberapa balasan tweet yang saya lakukan. Teman-teman pun memberikan beberapa tips agar kampanye Twitter yang kita lakukan bisa lebih terlihat halus.

  1. Buzzer dapat menyamakan kata-kata untuk hashtag dan mention pada produk yang akan dipromosikan.
  2. Setelah melakukan tweet, biasanya Buzzer akan saling mengomentari tweet Buzzer lainnya, membalas komentar, maupun re-tweet agar kata kunci dari produk tersebut dapat menjadi trending di Indonesia.
  3. Manfaatkan gambar untuk memberikan jeda bagi pembaca tidak melulu membaca tulisan saja.
  4. Gaya bahasa tweet yang unik.

Disadari atau tidak, kehadiran buzzer ini memang sulit dipisahkan. Sedikitnya membawa pengaruh dapat meningkatkan brand awareness terhadap sebuah produk. Memang yang bisa menjangkau adalah para pengguna internet yang aktif.

Makanya keberadaan buzzer bisa dimanfaatkan oleh brand untuk memaksimalkan kegiatan promosi dan marketing.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun