Ini kali kedua saya menyaksikan pertunjukan musikal Keluarga Cemara. Sama seperti tahun 2024, pertunjukan musikal Keluarga Cemara 2025 digelar selama sebulan penuh di Ciputra Artpreneur Jakarta. Saya sangat menikmati sekali setiap adegan yang ditampilkan di pertunjukan musikal ini. Saya juga sangat takjub dengan stamina mereka dan juga vokal mereka yang stabil selama pertunjukan berlangsung.Â
Tahun ini, pertunjukan musikal Keluarga Cemara kembali hadir, masih dengan format yang sama dengan beberapa penambahan. Menariknya, di pertunjukan tahun ini menggandeng musisi papan atas yang menjadi Duta Keluarga Cemara, yaitu Ruth Sahanaya, Vidi Aldiano, JKT48, RAPOT, The Lantis, Feby Putri dan GAC (Gamalil Audrey Cantika).Â
Melalui tata panggung megah, didukung
para kreator nomor satu di Indonesia, musikal ini akan mengajak seluruh penonton untuk merayakan makna dan nilai keluarga.
Disutradarai Pasha Prakasa dari cerita karya Arswendo Atmowiloto dengan skenario yang
ditulis oleh Yemima Krisantina dan Widya Arifianti, serta komposer Ifa Fachir dan Simhala Avadana, Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025 menghadirkan harmoni sebuah cerita yang tak lekang oleh waktu. Mengajarkan kita tentang kesederhanaan arti sebuah keluarga dari Abah, Emak, Euis, dan Ara.Â
"Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025 ini diharapkan dapat menjadi
pemantik budaya keluarga Indonesia untuk merayakan liburan ke panggung teater. Lewat
cerita yang hangat dan pengalaman menonton yang menyentuh, kami ingin semua orang merasa seperti pulang ke rumah. Keluarga tidak selalu harus hadir dalam ikatan darah seperti orang tua dan anak. Di panggung ini, kami berharap siapa pun yang menonton dapat merasakan makna pulang. Karena itulah, kisah Keluarga Cemara bagi kami akan selalu relevan dan tak lekang oleh waktu," ujar Produser Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025, Cristian Imanuell.
Saya berterima kasih sekali dengan adanya pertunjukan musikal Keluarga Cemara yang sangat menghibur dan membawa warna baru pertunjukan teater tanah air. Kami yang menonton diajak untuk terbawa dalam setiap adegan, lagu, musik, koreografi tari yang ditampilkan. Kami tertawa, bernyanyi bahkan ikut terharu bersama.Â
Pertunjukan musikal Keluarga Cemara tahun ini menurut saya lebih segar, lebih hangat. Dengan kritikan halus dibalik candaan serta jokes yang relate dengan keadaan sekarang membuat pertunjukan musikal Keluarga Cemara tahun ini jadi lebih fresh, segar dan kekinian. Ditambab lagi di area luar pertunjukan terdapat berbagai instalasi/properti Keluarga Cemara, seperti rumah Abah di mana pengunjung dapat berfoto di sana.Â
"Indonesia Kaya berharap melalui Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025 ini, penonton bisa menemukan kehangatan keluarga melalui cerita, musik, dan koreografi yang dibawakan di atas panggung. Dengan 30 kali pementasan, semoga akan semakin banyak penikmat seni yang tumbuh dan turut mengapresiasi pertunjukan panggung Indonesia. Menonton teater bukan sekadar menikmati cerita, melainkan juga menjadi bentuk nyata  dukungan terhadap ekosistem seni pertunjukan yang terus berkembang di negeri ini," imbuh Program Manager Indonesia Kaya dan Produser Billy Gamaliel.
Sebagai sutradara, Pasha memberikan oase kolektivitas keluarga yang tak hanya berarti satu darah, namun juga komunitas yang ada di sekelilingnya menjadi bagian dari keluarga.
"Keluarga Cemara adalah sebuah cerita yang diciptakan oleh Arswendo Atmowiloto, yang
menurut kami akan selalu relevan dengan situasi Indonesia kapanpun. Ditulis berpuluh-puluh tahun lalu, dan telah diangkat ke berbagai format medium seni, cerita ini
memiliki relevansi yang visioner. Melalui pembaruan yang kami bawa dalam cerita Abah dan Emak, kami ingin memberikan pengalaman yang imersif untuk penonton Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025," ungkap Sutradara Pasha Prakasa.
Simhala Avadana sebagai penulis lirik menyebutkan pengerjaan lirik dilakukan berkat kolaborasi. Karena ia bersama Ifa Fachir sebagai komposer, dan Ivan Tangkulung sebagai music director bekerja sama untuk meramu musik di pentas tahun ini dengan peningkatan yang akan membawa kebaruan.
"Secara musik, bisa dipastikan di pertunjukan tahun ini akan jauh lebih detail karena ada
waktu untuk menyempurnakannya. Penonton yang datang dan menyaksikan, akan
mendengarkannya seperti pengalaman menonton untuk pertama kalinya," kata Simhala Avadana.
Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025 dibintangi diantaranya oleh Taufan Purbo, Simhala Avadana, Andrea Miranda, dan Galabby yang kembali memerankan karakter Abah dan Emak. Sementara Amira Karin, Aisyah Fadhila, Fazka Bahanan, dan Quinn Salman masing-masing akan kembali menjadi Euis dan Ara. Dari segi peran, bedanya dengan edisi tahun lalu, mereka kini akan berganti duet peran sebagai keluarga.
"Kembali memerankan Emak sebenarnya adalah tantangan, karena sudah setahun berlalu dan kini kembali dipercaya untuk peran ini. Rasanya justru seperti pertama kali bertemu dengan para lawan main. Namun, selama prosesnya kami menikmatinya karena rasanya begitu hangat. Dengan formasi keluarga yang berubah, ada perspektif baru yang harus dicocokkan, tapi rasanya tetap sama seperti kembali ke rumah," kata pemeran Emak, Andrea Miranda.
Yuk saatnya kita #KembaliKeKeluarga Lagi! Jangan lupa menonton Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara pada 20 Juni-13 Juli 2025 di Ciputra Artpreneur, Jakarta. Informasi terbaru Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara dapat diperoleh melalui akun media sosial resmi @musikalkeluargacemara, @visinemastudios, @visinemaid,
@artpreneur, dan @indonesia_kaya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI