Prosesi mitembeyan, hajatan buruan yang biasa diselenggarakan sehabis panen di bulan Muharam kami angkat kembali. Aneka syukuran, silaturahmi bulanan. Di peristiwa-peristiwa khusus ini, kami coba angkat seni dan budaya yang pernah ada di sana. Tradisi calung, pencak silat, syukuran dan pengajian rutin, kami hadirkan di peristiwa ini.
Obrolah sepanjang jalan ini dirumuskan dalam strategi dan langkah nyata. Tak terasa, perjalanan mendekati tanjakan terakhir, kami berhenti sejenak untuk membeli sekadar lauk. Rencana hari ini adalah pelatihan pertanian Ramah Lingkungan dan Organik bagi para petani Pasir Angling.
Rintik hujan jatuh pelan. Tanjakan terakhir terlewati. Bau khas kotoran hewan yang biasa menjadi pupuk sayuran, segera menyambut kami berlima--saya, Mbak Diana, Kang Wawan, Kang Harno dan Pak RIki. Kami tiba dan bersiap. Pelatihan sebagai bentuk kerja sama antara walungan.org, dan Balitsa Lembang segera dimulai. Harapan akan kehidupan layak dan berkah dipanjatkan dalam doa pembuka. Bismillah.
