Mohon tunggu...
Benidiktus Himang
Benidiktus Himang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Pemula dan My Shorslink : https://s.id/himang ~ Orang Gabut!

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Dua Dekade Menjaga Konstitusionalitas dan Harapan Publik untuk Masa Depan

25 Juni 2023   13:25 Diperbarui: 25 Juni 2023   13:29 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

20 Tahun Mahkamah Konstitusi Indonesia, Catatan Kritis dan Harapan Publik

Sejak berdirinya pada tahun 2003, Mahkamah Konstitusi (MK) Indonesia telah memainkan peran penting dalam melindungi konstitusionalitas dan hak asasi manusia. 

Sebagai lembaga penjaga konstitusi, MK memiliki tugas dan kewenangan yang vital dalam mengawal dan menjamin stabilitas hukum di Indonesia.

Salah satu peran utama MK adalah menguji undang-undang terhadap konstitusi. Lembaga ini memiliki kewenangan untuk membatalkan undang-undang yang dianggap tidak sesuai dengan konstitusi. 

Dalam dua dekade terakhir, MK telah membatalkan dan memperbaiki banyak undang-undang yang dianggap melanggar prinsip-prinsip konstitusional, sehingga memastikan bahwa setiap peraturan hukum tetap selaras dengan konstitusi.

Peran
Peran

Peran MK dalam Perlindungan Konstitusionalitas dan Hak Asasi Manusia

Selain itu, MK juga berperan dalam memutuskan sengketa tentang kewenangan lembaga negara. Ketika terjadi perselisihan antara lembaga-lembaga negara, MK menjadi lembaga yang memutuskan sengketa tersebut berdasarkan konstitusi. 

Hal ini penting untuk menjaga keseimbangan kekuasaan antara lembaga-lembaga negara dan mencegah penyalahgunaan kekuasaan.

MK juga memiliki peran penting dalam memeriksa hasil pemilu. Lembaga ini bertugas untuk memastikan bahwa pemilu dilakukan secara adil, transparan, dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi. 

MK dapat memutuskan sengketa terkait hasil pemilu dan memastikan bahwa keputusan-keputusan yang diambil dalam konteks pemilu tetap sesuai dengan konstitusi.

Dalam dua dekade terakhir, MK telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam memperkuat sistem peradilan Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun