Mohon tunggu...
Hildha Talitha Widya Dhana
Hildha Talitha Widya Dhana Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kolaborasi Mahasiswa UNNES Dengan SD Negeri 01 Kebondalem Lewat Konsep Karya Seni Rupa Kipas Mandala

14 Oktober 2025   00:10 Diperbarui: 14 Oktober 2025   00:04 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
memaparkan konsep karya seni rupa "Pola dan Ritme dalam Seni Membuat Kipas Hias Mandala" kepada Kepala Sekolah 

Pemalang, 6 Oktober 2025 --- Dalam rangka kegiatan Bhakti Akademisi, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Semarang (UNNES), Hildha Talitha Widya Dhana, melakukan kegiatan pembelajaran berbasis inovasi seni rupa di SD Negeri 01 Kebondalem, Kabupaten Pemalang, pada Senin, 6 Oktober 2025.

Sebagai bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, saya, Hildha Talitha Widya Dhana, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Semarang (UNNES), telah melaksanakan kegiatan Bhakti Akademisi di SD Negeri 01 Kebondalem, Pemalang pada tanggal 6 Oktober 2025.

Pada Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat melalui dunia pendidikan dasar. Dalam kesempatan tersebut, saya berfokus pada bidang seni rupa dengan topik "Pola dan Ritme dalam Seni Membuat Kipas Hias Mandala".

Dalam kesempatan ini, Hildha memaparkan hasil karya seni rupa dengan tema "Pola dan Ritme dalam Seni Membuat Kipas Hias Mandala". Berbeda dari kegiatan praktik pada umumnya, kegiatan ini berfokus pada pemaparan konsep karya kepada kepala sekolah Bapak Carso, S.Pd., serta berdiskusi mengenai nilai-nilai estetika dan pendidikan karakter yang dapat dikembangkan melalui karya seni tersebut. 

Melalui kegiatan ini, diharapkan guru dan siswa dapat memperoleh wawasan baru tentang pentingnya memahami konsep dasar seni rupa, sebelum siswa terjun langsung ke dalam proses penciptaan karya. 

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa tidak hanya belajar teori di kampus, tetapi juga mampu menerjemahkan konsep akademik menjadi gagasan nyata yang mendukung pembelajaran kreatif dan berdaya guna di sekolah dasar. 

Kegiatan Bhakti Akademisi ini bukan hanya mempererat hubungan antara perguruan tinggi dan sekolah dasar, tetapi juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan pedagogik dan komunikasi akademik dalam konteks nyata pendidikan dasar.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan sinergi antara dunia kampus dan sekolah semakin kuat dalam menciptakan generasi pendidik yang profesional, kreatif, dan berkarakter.

Sebagai harapan ke depan, Hildha menyampaikan bahwa kegiatan Bhakti Akademisi semoga dapat terus menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu, membangun hubungan dengan sekolah dasar, dan menumbuhkan semangat kolaborasi antara dunia kampus dan pendidikan dasar.

Saya berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut dan memberi manfaat nyata, baik bagi mahasiswa maupun sekolah tempat kami mengabdi," tambahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun