Darinya aku belajar disiplin
Darinya aku belajar segala sesuatu.
Dia tidak membiarkan keadaan membelenggunya. Dia tidak mau menjalani hidupnya hanya sebagai ibu rumah tangga saja.
Dia mendobrak keadaan dengan melakukan pekerjaan berdagang kecil-kecilan di pasar. Keuletannya akhirnya membuahkan hasil dengan semakin besarnya usaha yang dia jalani.
Namun saat ini, Wajah nya mulai keriput seiring usianya yang semakin tua. Walaupun demikian, tidak menyurutkan ketangguhannya. Kasih sayangnya kepada anak-anaknya tetap sama sejak dulu hingga sekarang.
Senyum bergaris diwajahnya, setiap kali aku melihatnya, adalah tanda kebahagiaan dan kesuksesannya mendidik kami anak-anaknya. Mendidik dengan ketegasan namun dibalut dengan kasih sayang, menjadikan kami anak-anak yang berbakti kepada orang tua.
Darinya kami belajar arti menghormati Tuhan yang sesungguhnya adalah dengan cara menghormati orangtua. Barang siapa yang menghormati orangtua, akan senantiasa mendapatkan berkat dari Tuhan, begitu Ibu selalu menanamkan kepada kami anak-anaknya.
Kebaikannya dalam merawat dan membesarkanku hingga aku menikah dan punya anak, tidak akan bisa ku balas dengan apapun yang kumiliki.
Dengan apa kan ku balas segala kebaikan mu Ibu, selain menjadi anak yang berbakti dan menghormati mu sepanjang masaku.
Dengan cara yang unik, Tuhan mempertemukan ku dengan istriku. Setiap proses yang kami jalani ketika kami berpacaran, menjadi saat dimana bagi ku untuk mengenalnya lebih dalam.