Disela-sela kegiatan belajar mengajar pasca libur idul fitri seperti biasa penulis sempatkan untuk melakukan kegiatan donor darah rutin. Selain memang karena sudah jadi agenda rutin, bagi para pendonor kegiatan ini menjadi ajang untuk berbagi. Â Ada yang spesial dari kegiatan donor kali ini selain dilakukan setelah berpuasa selama satu bulan. Kemudian dilanjutkan dengan menyantap makanan khas idul fitri. Seperti yang kita tahu makanan lebaran identik dengan santan dan berlemak.
Momentum donor darah pasca lebaran selain membuang sisa-sisa makanan lebaran yang telah kita konsumsi seperti opor ayam dan rendang. Donor kali ini dilakukan dalam rangka berbagi untuk sesama. Bagi sebagian orang yang memiliki harta yang lebih mungkin bisa berbagi menggunakan hartanya tetapi bagi sebagian orang yang tidak memiliki.
Apa lagi setelah puasa dan idul fitri biasanya stok darah di PMI menipis maka diperlukan para pendonor untuk mengatasi kekurangan tersebut. Kegiatan donor kali ini diawali dengan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh dokter setelah dinyatakan sehat maka pengambilan darah bisa dilakukan. Apabila ternyata kita tidak dalam keadaan sehat kegiatan donor tersebut tidak bisa dilakukan.
Adapun untuk manfaat donor darah yang bisa berdampak yaitu banyak kebaikan yang akan kita peroleh telah berbuat baik kepada sesama. Selain itu donor darah juga memberikan pahala dan pertolongan buat siapa saja yang senang memberi kebaikan kepada orang lain.
Selain itu manfaat donor darah dari kesehatan, daya tahan tubuh kamu bisa lebih kuat kalau kamu rutin melakukan donor darah. Selain itu, donor darah terbukti bisa mengurangi masalah kelebihan zat besi di dalam tubuh kamu. Ini penting khususnya buat kamu yang memiliki riwayat penyakit diabetes. Donor darah juga bisa mengurangi stress dan menenangkan jiwa. Selagi masih bisa berbagi melalui donor darah maka jangan sampai kita tunda kegiatan donor darah tersebut.
