Mohon tunggu...
herwanda nurkusumoasmorojati
herwanda nurkusumoasmorojati Mohon Tunggu... Freelancer - Imajinasi dan manusia tidak bisa dipisahkan

Hidup berawal dari mimpi

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Jangan Takut Bermimpi

26 Desember 2019   13:17 Diperbarui: 26 Desember 2019   15:31 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

HIDUP BERAWAL DARI MIMPI

Artikel ini saya buat untuk memenuhi tugas mata kuliah perdagangan internasional dengan dosen pembimbing Bapak Adhi Prakosa S.E., M.Sc.

Pergi ke negara impian? Siapa sih yang tidak ingin ke luar negeri untuk sekedar belibur dan wisata kuliner. Saya sudah mempunyai negara impian yang semoga bisa dikunjungi tahun depan tepatnya setelah menyelesaikan tugas dari dosen saya. Negara yang akan saya kunjungi ada 2 yaitu Belanda dan Swedia. Negara tersebut sudah saya impikan sejak saya kelas 3 SMA karena dulu saya sering melihat negara Belanda dan Swedia dari sebuah figura-figura yang terletak di ruang tamu.

Belanda merupakan negara pertama yang ingin saya kunjungi, Belanda terletak di benua eropa. Negara ini memiliki 4 iklim yaitu musim dingin, musim semi, musim panas, musim gugur. Kota yang terkenal di belanda adalah kota Amsterdam terletak di Belanda bagian barat, di provinsi Holland. Di tempat ini terdapat banyak tempat wisata yang bagus dan bersejarah. 

Tempat wisata yang bagus adalah kanal Amsterdam, kanal tersebut sudah ditetapkan sebagai warisan dunia oleh UNESCO. Kanal Amsterdam mempunyai panjang kurang lebih 100km yang mengelilingi kota Amsterdam, dengan menggunakan kapal yang bisa disewa. Saya bekeinginan mengelilingi kanal tersebut bersama pasangan saya dan semoga bisa mengunjungi tempat tersebut setelah menyelesaikan tugas dari dosen saya.

whatsapp-image-2019-12-26-at-12-12-12-1-5e044f91097f364b061cef33.jpeg
whatsapp-image-2019-12-26-at-12-12-12-1-5e044f91097f364b061cef33.jpeg
Setelah dari kanal Amsterdam saya akan pergi ke tengah kota Amstedam, seletah sampai ke kota Amsterdam, saya langsung mengunjungi patung tulisan "I amsterdam". Karena jika berkunjung di Amsterdam kurang pas kalau tidak foto di patung tulisan tersebut. Patung tulisan itu terletak di Vondelpark yang jaraknya tidak terlalu jauh dari Kanal Amsterdam. Untuk mencapai tulisan itu saya menggunakan bus yang ada di Amsterdam dengan tarif yang lumayan murah.

Kemudian setelah foto di tulisan tersebut saya akan mengunjungi tempat wisata lainnya yang berada di Amsterdam yaitu Museum Square, karena saya suka jalan-jalan maka saya mengunjungi Museum Square dan juga karena di tempat itu juga mengandung sejarah yang ada di Amsterdam seperti bangunan rumah yang kuno, tempat ibadah pada zaman dahulu dan juga barang-barang sejarah yang telah di Museumkan. 

Nah jika kalian suka berkunjung ke Museum bersejarah jangan sampai tidak ke Museum Square ini karena terdapat informasi bersejarah yang banyak tentang Amsterdam. Karena Belanda merupakan negara yang mempunyai nilai sejarah yang tinggi maka di Belanda terdapat bangunan peninggalan dari orang-orang zaman dahulu yang masih banyak berdiri dan kokoh di Belanda maupun di Amsterdam. Di museum Square sendiri bukan hanya sebuah bangunan museum tapi sebuah area terbuka yang berukuran luas dan terdapat beberapa bangunan penting yang ada di Amsterdam.

whatsapp-image-2019-12-26-at-12-12-10-5e044f9f097f365c3729dbc2.jpeg
whatsapp-image-2019-12-26-at-12-12-10-5e044f9f097f365c3729dbc2.jpeg
Setelah saya mengunjungi kanal Amsterdam dan Museum Square saya juga akan mengunjungi cafe Sonneveld yang sangat terkenal di Amsterdam dengan suasana yang sangat menarik. Cafe Sonneveld terletak di pinggir jalan, tepatnya di Egelantiersgracht 72-74, 1015 RM Amsterdam Belanda. Dengan bangunan yang cukup luas serta di pinggir jalan membuat cafe itu sangat ramai. Di cafe tersebut makanan yang paling dicari adalah Spareribs Sonneveld.  Saya tertarik ke cafe tersebut karena suasananya sangat retro dan klasik, saya sangat menyukai suasana tersebut.

whatsapp-image-2019-12-26-at-12-12-10-1-5e044e7dd541df75697cd384.jpeg
whatsapp-image-2019-12-26-at-12-12-10-1-5e044e7dd541df75697cd384.jpeg
Di cafe sonneveld menu yang saya sukai adalah Spareribs Sonneveld yaitu makanan seperti daging bakar yang dibalut bumbu, di cafe tersebut untuk harga cukup murah mulai dari harga Rp.141.000 sampai Rp.352.000. Di cafe ini terdapat berbagai macam barang kuno untuk di pajang di meja sudut restoran dan kasir yang menjadikan restoran ini sangat mewah dan menarik tapi dengan harga yang tidak terlalu mahal.

Cafe Sonneveld memiliki konsep yang sangat bagus dan saya tertarik untuk membawa konsep bisnis tersebut ke Indonesia. Karena di Indonesia masyarakatnya sangat tertarik dengan cafe yang instagramable dengan harga yang bersahabat. Saya berencana akan membuat cafe bernuansa amsterdam seperti cafe sonneveld di yogyakarta dan bali karena masyarakat yogyakarta dan bali sangat germar nongkrong dan berwisata kuliner dengan harga yang low budget. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun