Mohon tunggu...
Mas Heru
Mas Heru Mohon Tunggu... Swasta

Menikmati jadi diriku sendiri

Selanjutnya

Tutup

Politik

Betul Sekali Polemik Ijazah Jokowi Sebaiknya Dihentikan

28 Mei 2025   11:06 Diperbarui: 28 Mei 2025   11:06 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi. Kunjungan Ke Kediamannya Presiden Ke-7  Bapak Jokowi Di Solo, 15 Mei 2025. 

Jangan biarkan isu polemik ijazah Jokowi abadi, tidak ada proses hukum tetap. Kita rakyat berhak menentukan sikap dan jika penalian. Kepastian hukum harus ditegakkan dan jangan kita sebagai rakyat justru mengonsumsi isu dan polemik ijazah jokowi semakin tidak produktif.

Bahkan kita juga curiga jika isu tersebut tidak berhasil tuntas berati benar bahwa adanya skenario tertentu untuk memperoleh manfaat dan keuntungan. Padahal sudah sesuai SOP nya. Yakni penyidikan barang bukti administrasi yang diberikan oleh UGM, informasi dari para pihak terlihat dan yang lebih penting lagi Bareskrim sudah melakukan uji forensik barang bukti ijazah asli Jokowi.

 Dan yang lebih mendasar adalah Bareskrim sudah menyimpulkan hasil uji laboratorium forensik ijazah Jokowi identik dengan ijazah yg dimiliki pembangkit yakni teman seangkatan Jokowi. Hanya pengadilan yang berhak mengatakan ijazah jokowi asli atau palsu.

Keputusan Final

Karena masih ada satu panggung penyidikan dan juga kesimpulan ijazah Jokowi yang akan dilakukan di Polda Metro Jaya. Oleh karenanya kita menuntut semua pihak yang bertikai untuk menggunakan panggung Polda Metro Jaya melakukan pertarungan dan pertaruhan identitas dan integritas, saling membuktikan keberadaannya dan juga keyakinan akan kebenaran dalih dan argumentasi.

 Alhasil apapun yang menjadi keputusan di Polda Metro Jaya wajib diterima dan dijalani. Tidak ada lagi residu masalah dan risiko hukum yang diperdebatkan kembali atau tarik mundur lagi sebagai upaya sepihak untuk mengambil manfaat sebesar-besarnya untuk kepentingan pribadi atau kolektif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun