Malu aku malu……….
Pada semut hitam……….
Kok hitam? Iya hitammmm….hehehe.
Karena fokusnya kita akan membahas tentang semut hitam.
Semut hitam adalah salah satu jenis spesies dari kebanyakan semut, yang mana kalau menggigit itu imut-imut menusuk (sakit banget pemirsa). Rasanya ituuuuuuuuuuu, sesuatu yahhhhhhh…hehehehe.
Setelah digigit, apa yang biasanya pemirsa lakukan?
Tersenyum? Nagis? Meraung-raung? Meronta-ronta? Emang masih zaman ekspresi kayak gitu?????
Hmmm kayaknya udah ngga deh. Satu kemungkinan yang paling berpeluang untuk dilakukan adalah menyodorkan tangan ke saku celana dan membidik bekas gigitan tersebut dengan sedikit dizoom lalu diupload ke Media Sosial dan sedikit dubumbuhi kata-kata alay mungkin seperti “atit, abit di i it emut..hikss” yaaa mungkin sekedar mencari simpati saja. Dan akan tiba masanya untuk nangis adalah ketika status tersebut tidak ada yang komen dan like satupun. Saya yakin pasti ada yang pernah merasakannya….hehehe. Namun demikin, bukan masalah Media Sosial topik utama kita. Jika teman-teman pernah digigit semut hitam, janganlah panik. Tetap tenang dan carilah batu yang ada diatas tanah lalu angkat batu tersebut dengan penuh semangat, semut hitam itu telah menggigitmu…….hiakssssssssssssss cepat ambil tanah dibawah batu tersebut lalu digosokkan pada gigitan semut hitam tersebut…hehehe. Percaya tidak percaya, dalam hitungan detik rasa sakit dan bengkak akibat gigitan semut tersebut tidak akan ada (hilang seketika). Iya sih belum pernah ada penelitian secara ilmiah, tapi hal ini sudah terbukti loh.
Coba saja