Mohon tunggu...
Heri Kurniawansyah
Heri Kurniawansyah Mohon Tunggu... Administrasi - Pemimpi

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Mempertanyakan Implementasi Kartu Prakerja di Masa Pandemi

29 April 2020   11:05 Diperbarui: 30 April 2020   17:39 1841
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Petugas mendampingi warga yang melakukan pendaftaran calon peserta Kartu Prakerja di LTSA-UPT P2TK di Surabaya, Jawa Timur. (ANTARA FOTO/MOCH. ASIM)

Program tersebut adalah bagian dari visi-misi pemerintah yang orientasinya jangka panjang, tapi ketika hal tersebut dipraktikkan di tengah pandemi ini, di mana telah terjadi ketidakpastian ekonomi dan daya beli masyarakat menurun, maka di sinilah letak patologi formulasi kebijakannya. 

Pada akhirnya orientasi kebijakan menjadi sia-sia di tengah negara sedang membutuhkan anggaran yang memadai. Ending-nya, terkesan membuang-buang uang.

Orientasi kebijakannya sungguh kontradiktif dengan kondisi masyarakat itu sendiri. Dalam kondisi kritis seperti ini, rakyat sesungguhnya butuh makan.

Maka berikan mereka uang, setelah itu berikan insentif kepada UMKM, maka stabilisasi perputaran uang masih berlaku. Meskipun dalam skala kecil, hal tersebut bisa menyelamatkan daya beli masyarakat. 

Dari mana saja uangnya? Geser anggaran program tersebut pada subsidi kebutuhan masyarakat, ini namanya sistem sosialis putih di mana pemerintah hadir menyelamatkan kondisi di tengah pandemi ini.

Itu lebih konkrit untuk sementara ini ketimbang memberi teori sana-sini yang justru anomali dengan keadaan masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun