Mohon tunggu...
Dr. Herie Purwanto
Dr. Herie Purwanto Mohon Tunggu... PNYD di KPK (2016 sd. Sekarang)

Bismillah, Menulis Seputar Hukum dan Korupsi

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

KPK dan Paradox's Papua

30 Juli 2025   10:35 Diperbarui: 30 Juli 2025   10:35 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelompok yang terakhir ini, bisa jadi segelintir oknum yang berada dalam lingkaran, atau pembuat kebijakan yang memanfaatkan celah yang ada untuk kepentingannya sendiri. Tiada lain dan tiada bukan, mereka yang masuk dalam lingkaran atau cluster koruptor. Betapa jahat dan naif-nya, memanfaatkan Papua, untuk memenuhi ambisinya.

Banyak anak-anak Papua, yang harus tumbuh dan kembang, menjadi bagian dari pemuda-pemudi anak negeri bernama Indonesia, mengenyam pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan  masa depan yang lebih baik lagi, tanpa direcoki oleh penyalahgunaan anggaran negara yang sejatinya merupakan hak mereka. Pada noktah ini, berlakulah adagium dalam hukum -lex semper dabit remedium-hukum selalu memberi solusi.

Karena sejatinya, ini merupakan implementasi dari tujuan Dana Otsus Papua yaitu  untuk mewujudkan keadilan, menegakkan supremasi hukum, menghormati HAM, mempercepat pembangunan ekonomi, serta meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat.

(Salam Anti Korupsi)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun