Indonesia memiliki potensi ekonomi yang sangat besar, dan untuk memaksimalkannya, diperlukan kerja sama yang kuat antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Pemerintah indonesia terus berupaya dalam meningkatkan perekonomiannya dengan melakukan kerjasama dan juga memperkenalkan produk domestik dikancah internasional
Pada 26 April 2024 lalu Kementrian Perdagangan RI bersama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura sukses menyelenggarakan pameran ritel yang terintegrasi pertama di Singapura dengan nama "Indonesia in SG". Pameran ini diselenggarakan pada 17-21 April 2024 di Ngee Ann City atau Takashimaya, Orchard, Singapura.
Indonesia in SG merupakan pameran ritel pertama yang digagas oleh KBRI Singapura bersama dengan Kementrian Pergadangan RI. Pameran ini dilaksanakan secara kolaboratif dengan dukungan penuh dari pemerintah, sektor swasta, dan juga masyarakat sebagai upaya memperkenalkan produk-produk fashion Indonesia untuk bersaing di pasar Singapura. Indonesia in SG ini merupakan pameran pertama dari KBRI Singapura yang menggabungkan pameran dagang ritel khusus fashion, promosi budaya, serta promosi pariwisata
Pameran Indonesia in SG ini menghadirkan lebih dari 45 brand fashion terbaik yang ada di Indonesia bekerjasama dengan Jakarta Fashion Week. Selain itu Indonesia in SG juga menghadirkan 15 brand skala usaha kecil dan menengah (UKM) di bidang fashion yang terpilih hasil bimbingan dan pelatihan dari Bank Indonesia, BNI, dan Sarinah. Selain memperkenalkan merk fashion terbaik Indonesia, Indonesia in SG ini juga menjadi bagian dari upaya promosi sistem pembayaran lintas batas QRIS yang diluncurkan oleh Bank Indonesia, dimana QRIS ini sudah bisa digunakan di lima negara ASEAN yaitu Indonesia, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Filipina
Rangkaian acara Indonesia in SG tidak hanya berisikan pameran fashion saja melainkan diisi juga dengan beragam acara, seperti pertunjukan music, demo masak, dan juga lokakarya batik. Pameran ini juga menghadirkan beberapa jenis kuliner makanan dan minuman terbaik yang dimiliki Indonesia. Pameran Indonesia in SG ini berhasil meraup keuntungan sebesar hampir Rp. 4,2 miliar dan dikunjungi lebih dari 210 ribu pengunjung
Direktur Jenderal Pengembangan  Ekspor  Nasional  Kemendag  Didi  Sumedi mengungkapkan bahwa sejak beberapa tahun terakhir Kementerian Perdagangan telah mempromosikan fashion Indonesia di pasar global dengan sangat terukur dan tepat sasaran. Didi mengatakan pemerintah melakukan promosi ke Indonesia melalui inisiatif dan rangkaian acara Jakarta Modesto Fashion Week (JMFW), serta kolaborasi dan promosi ke luar negeri melalui kerja sama dengan JMFW dan Jakarta Fashion Week (JFW). Langkah ini berhasil membuat beberapa brand Indonesia bisa memasuki panggung pekan fashion nternasional seperti New York Fashion Week, London Fashion Week, Tredeshow Paris Fashion Week, dan kegiatan Indonesia in SG.
Keberhasilan Pameran Indonesia in SG merupakan bentuk nyata kerjasama promosi di sektor fashion Indonesia sebagai langkah maju yang signifikan dalam upaya memajukan industri fashion Indonesia di kancah internasional. Keberhasilan pameran ini menunjukkan potensi besar Indonesia untuk menjadi pemain utama dalam industri fashion global
