Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Catatan Penting Evaluasi Garuda Muda Sebelum Tampil di SEA Games 2019

18 November 2019   03:40 Diperbarui: 18 November 2019   03:49 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi gol Timnas Indonesia U-23 (Foto PSSI.org)

Visi mereka juga harus cerdas terutama dalam melakukan transisi negative ke transisi positif atau sebaliknya. Keseimbangan tim sangat ditentukan oleh para gelandang ini. Kedalaman pertahanan tergantung dari pergerakkan para gelandang karena mereka adalah katalisator antara dua lini yaitu lini belakang dan lini depan.

Timnas Indonesia U-23 berhasil menang 2-1 atas Iran U-23 dalam uji tanding International leg kedua yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (16/11). Dua gol Indonesia dicetak oleh Muhammad Rafli dan Egy Maulana Vikri, sedangkan satu gol Iran hasil tendangan penalti oleh Reza Shekari Ghezelghayeh. 

Pada leg pertama kedua tim bermain imbang 1-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Rabu (13/11). Gol Indonesia dicetak Muhammad Rafli pada babak pertama yang disamakan oleh Ali Shojaei di menit ke-68 babak kedua.

Ini adalah hasil yang sangat menggembirakan bagi skuad asuhan Indra Sjafri ini. Paling tidak bisa dijadikan modal berharga untuk menghadapi SEA Games 2019 di Manila. Kemenangan atas Iran dalam ujicoba leg kedua ini sekaligus juga sebagai hasil evaluasi menyeluruh dalam memperbaiki kinerja tim.

Dalam rilisnya, situs resmi Federasi PSSI.org (16/11/19) memuat pernyataan Ketua Umum PSSI bahwa Mochamad Iriawan  cukup optimis dengan penampilan Timnas U-23, "Dengan melihat perkembangan permainan hari ini saya optimis garuda muda mampu bersaing dan memberi hasil maksimal, penyelesaian akhir yang menjadi kekurangan pada laga uji coba pertama berhasil diperbaiki oleh Indra Sjafri", kata Iwan Bule panggilan akrab Mochamad Iriawan.

Indonesia berada di grup B bersama Thailand, Vietnam, Singapore, Brunei  dan Laos. Garuda Muda U-23 akan melangsungkan laga pertama melawan Thailand pada Selasa (26/11). Jadwal selanjutnya adalah lawan Singapore, Kamis (28/11), lawan Vietnam, Minggu (1/12), lawan Brunei, Selasa (3/12) dan terakhir lawan Laos, Kamis (5/12). Hanya juara dan runner up grup yang berhak lolos ke semifinal ajang sepakbola SEA Games 2019 (Sport.detik.com 23/10/19).

Catatan Penting Sebagai Evaluasi Garuda Muda 

Waktu hanya tinggal 10 hari lagi menyongsong laga perdana Timnas Garuda Muda melawan Thailand, Selasa (26/11/19). Sudah saatnya pasukan Indra Sjafri mulai fokus pada laga perdana yang sangat penting. Masih banyak yang harus dibenahi dari skuad tim ini dengan memanfaatkan waktu yang tersisa.

Sektor penjaga gawang antara Awan Setho dan Nadeo memiliki kemampuan yang relatif sama. Mereka sangat layak diturunkan bisa saling bergantian. Untuk full back pilihan utama adalah Firza Andika diposisi kiri dan Asnawi Mangkualam diposisi kanan dan opsi posisi ini adalah M Rifad. Sementara bek tengah ada pilihan untuk duet Bagas Adi dan Andi Setyo atau Bagas Adi dan Nurhidayat. Tiga pemain ini bisa saling mengisi.

Catatan penting untuk lini belakang adalah komunikasi mereka harus lebih intens dan harus mampu melakukan antisipasi bola silang dari lawan. Kelemahan mengantisipasi bola silang ini masih saja belum mampu diperbaiki. Mereka juga harus fokus menjaga lawan bukan melihat arah bola.

Para pemain belakang kita juga harus memperbaiki cara menyapu bola dari daerahnya. Mereka tidak asal buang bola namun harus mampu diarahkan kepada gelandang sebagai penghubung dari lini tengah. Selama ini bola yang ditendang asal saja sehingga jatuh lagi ke kaki lawan dan itu selalu berulang.

Hal ini menunjukkan lini pertahanan masih sering gugup. Akibatnya juga mereka sering kehilangan bola karena direbut lawan di area pertahanan. Tentu saja ini sangat mengancam gawang sendiri.

Lini tengah banyak dihuni oleh pemain-pemain berpengalaman bermain dalam kompetisi reguler. Mereka adalah Evan Dimas, Zulfiandi, Syahrian Abimanyu, Luthfi Kamal, Sani Ritzki, Rachmat Irianto dan Hanif Syahbandi. Bermain secara rutin sepanjang tahun dalam kompetisi merupakan bekal yang cukup. Indra Sjafri tinggal memilih kombinasi yang tepat diantara mereka.

Hanya saja para gelandang ini harus bisa meningkatkan cara berfikir mereka kapan melakukan delay dan kapan memberikan umpan cepat atau membawa bola secara individu. Selama ini mereka selalu terlambat melepas bola untuk diberikan kepada para penyerang. Berlama-lama menggocek bola akhirnya direbut lawan.

Visi mereka juga harus cerdas terutama dalam melakukan transisi negative ke transisi positif atau sebaliknya. Keseimbangan tim sangat ditentukan oleh para gelandang ini. Kedalaman pertahanan tergantung dari pergerakkan para gelandang karena mereka adalah katalisator antara dua lini yaitu lini belakang dan lini depan.

Pilihan untuk lini serang juga banyak pemain potensial. Selain Muhammad Rafli juga ada Osvaldo Haay, Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, Feby Eka, Witan Sulaiman, Irkham Mila. Mereka adalah penyerang cepat dalam menusuk pertahanan lawan. Banyak pilihan kombinasi untuk trio penyerang dalam skema 4-3-3 Indra Sjafri.

Perlu dicatat bahwa selama ini mereka selalu lambat dalam melakukan keputusan di dalam area penalti lawan sehingga peluang gol hilang percuma. Penting sekali melakukan aksi cepat dalam mengambil keputusan. Jangan sampai terlambat sehingga kehilangan momen dari peluang gol yang mereka peroleh. Inilah yang terjadi yang menyebabkan finishing Garuda Muda sangat buruk.

Semoga catatan di atas menjadi pertimbangan dalam perbaikan kinerja dari skuad Indra Sjafri dalam sisa waktu ini. Pekan depan tepatnya Selasa 26 November 2019 pukul 15.00 WIB, Garuda Muda sudah ditunggu oleh Thailand U-23 dalam ajang SEA Games 2019 di Manila Filipina.

Selamat berjuang Timnas Garuda Muda. Bravo Merah Putih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun