Lanjutan kompetisi Liga 1 memasuki pekan ke 5 dimana Persija Jakarta menghadapi tuan rumah PSIS Semarang, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Jumat (20/4) (Liga-indonesia.id 18/4/18). Empat hari kemudian, Selasa (24/4/18) Persija juga dijadwalkan menghadapi laga terakhir fase grup H Piala AFC 2018 menghadapi Tampines Rovers di Stadion Jalan Besar Singapore (The AFC.com 19/4/18). Persija harus pandai mengatur rotasi para pemainnya dalam menghadapi jadwal padat ini karena 4 hari setelah laga di Piala AFC, Tim Ibukota ini harus menghadapi Persib Bandung, Sabtu (28/4/18) di Stadion Gelora Bung Karno.
Peluang Persija untuk lolos ke babak 16 besar Piala AFC 2018 sangat terbuka, mengingat saat ini memimpin grup H dengan 10 poin seperti dilansir The AFC.com (19/4/18). Klub Vietnam, Song Lam Nghe An FC berada di tempat kedua dengan poin yang sama namun kalah head to head dengan Persija. Dengan demikian Persija harus memastikan kemenangan atas Tampines Rovers untuk mengunci juara grup H, apapun hasilnya dari laga Johor Darul Takzim dan Song Lam Nghe An FC. Bahkan Persija cukup bermain seri atau malah kalah, akan tetap lolos jika Johor DT mengalahkan atau bermain seri dengan Song Lam Nghe An FC. Peluang ini tidak boleh dilepaskan oleh Persija.
Sebelum laga di Piala AFC, Persija terlebih dulu berhadapan dengan PSIS Semarang dalam kompetisi Liga 1. Laga pekan ke 5 ini tidak kalah pentingnya bagi Persija untuk mempertahankan posisinya dipapan atas klasemen. Stefano Cugurra sudah mempersiapkan skuatnya dengan baik. Pemetaan kekuatan PSIS pun sudah diantisipasinya. Memang ada satu pemain yang diwaspadai oleh pelatih Persija asal Brazil ini, yakni Bruno Silva. Striker asing PSIS tersebut baru saja menunjukkan kelasnya dengan mencetak hattrick ke gawang PSMS Medan dan membawa timnya unggul 4-1, pada pekan keempat Liga 1 pekan lalu.
"Terakhir main bagus ya saat lawan PSMS lalu bisa cetak banyak gol kita harus punya konsentrasi di lini belakang. Apalagi Bruno cetak hattrick. Namun kita tidak boleh terpaku dengan Bruno saja. Mereka juga memiliki pemain lain yang juga bagus. Kami harus konsentrasi saat bertahan." Demikian Teco mengatakan hal tersebut kepada situs resmi klub, Persija.id (18/4/18).
Persija tetap ingin bermain seperti polanya selama ini yaitu menekan lawan sejak berada di lini depan. Seorang Marco Simic tetap punya kewajiban melakuan pressing saat Persija kehilangan bola. Formasi 4-3-3 saat menjadi tuan rumah mungkin akan mengalami modifikasi menjadi 4-2-3-1 saat bermain tandang.
Marko Simic menjadi striker tunggal dengan didukung dua pemain kunci Rico Simanjutak dan Ramdani Lestaluhu menjadi ancaman serius PSIS. Rochit Chand dan Sandy Sute menjadi pemain vital di lini tengah yang akan memberikan cover bagi pertahanan Persija yang dipimpin oleh Jaimerson da Silva dan Maman Abdurachman. Â Â
Valentino Telaubun kini berpeluang untuk diturunkan pelatih Stefano Cugurra saat melawat ke markas PSIS Semarang Jumat (20/4). Hal ini karena Rezaldi Hehanusa yang sering mengisi posisi bek kiri harus absen karena akumulasi kartu kuning. Tentunya ini kesempatan emas bagi mantan pemain Barito Putera ini untuk mengisi posisi starter.
Persija tetap harus fokus menghadapi laga ini. Alasan yang paling tepat bagi Persija untuk mewaspadai PSIS adalah mereka sedang dalam kondisi moral yang tinggi setelah berhasil mengalahkan PSMS Medan 4-1, padahal Ayam Kinantan mampu menang atas Persija di Stadion Teladan dua pekan lalu.
Selamat bertanding Jakarta dan Semarang. Salam sepakbola damai demi NKRI.
#hensa20042018
