Mohon tunggu...
Hendro Septiawan
Hendro Septiawan Mohon Tunggu... -

Pembelajar yang ingin selalu meningkatkan potensi diri.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jangan Pernah Takut untuk Bertanya

15 September 2016   10:30 Diperbarui: 15 September 2016   10:38 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sering sekali kita dalam kehidupan sehari-hari mendengar sebuah peribahasa seperti “Malu bertanya, sesat di jalan”. Peribahasa ini mempunyai arti yang sangat dalam yaitu janganlah kita malu-malu menanyakan sesuatu kepada orang yang bijaksana. Sama seperti yang selalu diingatkan oleh pendiri Tanoto Foundation, Bapak Sukanto Tanoto, “If  you don’t know, ask someone you know”. “Jika kamu tidak tahu, maka bertanyalah”.

Di sini kita diajarin bahwa tidak ada salahnya kalau kita berani mencoba untuk bertanya kepada orang yang lebih ahli terhadap sesuatu yang kita tidak ketahui. Tidak hanya memperoleh informasi, kita juga dapat menambah wawasan setelah bertanya. Keuntungan yang dapat kita peroleh dari bertanya jauh lebih besar dibandingkan hanya bersikap apatis saja.

Ini yang saya alami ketika pertama kali saya mendengar beasiswa Tanoto Foundation sewaktu SMA. Pada awalnya, saya tidak mengetahui apa itu Tanoto Foundation, beasiswa-beasiswa apa saja yang telah Tanoto Foundation berikan, bergerak di bidang apakah Tanoto Foundation ini dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Tanoto Foundation. Tetapi semuanya dapat terjawab setelah saya membuka dan mengecek website Tanoto Foundation (www.tanotofoundation.org), juga sering bertanya kepada teman atau senior yang telah memperoleh beasiswa dari Tanoto Foundation sehingga saya memperoleh informasi yang lebih banyak lagi tentang Tanoto Foundation.

Saya kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Saya mengetahui bahwa Tanoto Foundation menyediakan program beasiswa untuk mahasiswa USU. Saya sangat senang karena saya mempunyai kesempatan untuk mencoba mendapat beasiswa dan ini merupakan impian saya juga. Saya selalu berusaha giat belajar untuk mempertahankan Indeks Prestasi (IP) saya untuk dapat mengikuti beasiswa Tanoto Foundation.

Sewaktu kuliah, saya sering mengecek majalah dinding yang ada di kampus  FK USU untuk mengetahui apa-apa saja berita seputar kampus dan beasiswa-beasiswa apa saja yang ada. Lalu, saya melihat ada acara Beasiswa Expo yang diselenggarakan oleh Tanoto Foundation di USU. Jadi , saya bersama teman-teman saya mengunjungi acara tersebut setelah pulang kuliah.

Saya mendapatkan informasi yang jelas mengenai beasiswa National Champion Scholarship di acara tersebut. Lalu, setelah dibuka penerimaan beasiswa Tanoto National Champion Scholarship, saya ikut daftar dan mengikuti semua tahap seleksi yang wajib ditempuh oleh seorang calon penerima beasiswa.

Saya mendapat berbagai tantangan sewaktu proses meraih beasiswa Tanoto Foundation. Tetapi saya terus berusaha dan tidak pernah putus asa untuk meraih beasiswa Tanoto Foundation. Saya selalu optimis dan yakin bahwa saya bisa melewatinya dengan baik. Saya juga mendapat dukungan penuh dari kedua orang tua saya. Mereka yang selalu memotivasi saya dan memberi semangat kepada saya. Tanpa dukungan doa dan motivasi dari kedua orang tua saya, mungkin saya tidak mampu mengikuti beasiswa Tanoto Foundation dengan baik.

Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Tanoto Foundation yang telah memberikan kesempatan kepada saya memperoleh beasiswa Tanoto Foundation.

*seperti yang dituturkan Jesslyn Norberta, Tanoto Scholar dari Universitas Sumatera Utara Medan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun